’’Disinilah MUI berkewajiban memberikan pencerahan kepada masyarakat bagaimana pandangan islam tentang vaksin ini. Kami berharap pemerintah lebih banyak melibatkan MUI untuk urusan yang menyangkut keyakinan seperti ini,’’ jelasnya.
Ditempat yang sama, Dosen Kebidanan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Achmad Yani, Indria Astuti, M.Keb, meminta agar masyarakat tak perlu khawatir mengenai efek samping yang terjadi pada anak-anak usai melakukan vaksinasi.
“Reaksi yang terjadi setelah vaksinasi pada anak itu biasa terjadi, wajar. Setelahnya akan kembali normal. Perlu ditegaskan lagi ke masyarakat, kalau vaksin itu aman dan harus diberikan pada anak,” ungkap Indri.
Baca Juga:1.800 Karyawan Meriahkan Fun Bike HUT Sekar TelkomBentuk Pelayanan Kemanusian Terhadap Masyarakat
Menurutnya, stigma negatif masyarakat terhadap vaksin terjadi lantaran kurangnya pemahaman yang diterima. Apalagi pemerintah pusat mencanangkan cakupan vaksinasi hingga 90 persen.
’’Pemahaman masyarakat yang mengira kalau anak yang divaksin akan sakit sedangkan yang tidak justru sehat, itu yang harus diluruskan,’’ pungkasnya. (ziz).
