jabarekspres.com, SOREANG – Masih banyaknya hak-hak kelompok disabilitas yang belum terpenuhi Pemkab Kabupaten Bandung akan terus mengkampanyekan kepada masyarakat untuk membentuk kepedulian atas hak-hak yang dimiliki kelompok disabilitas.
Wakil Bupati Bandung Gun Gun Gunawan mengatakan, melalui moment hari disabilitas internasional yang diselenggarakan di Sekolah Luar Biasa (SLB) negeri Cileunyi di berpesa bentuk kampanye penyadaran masyarakat terhadap permasalahan kepada kelompok Disabilitas masyarakat harus memiliki kepedulian dan dukungan.
“Mereka juga sama seperti kita dan memiliki hak hidup, mendapatkan pendidikan, pekerjaan,”jelas Gun Gun ketika ditemui di sela-sela acara belum lama ini.
Gun- Gun mengakui, pemenuhan hak-hak terhadap penyandang Difabel sampai sejauh ini masih belum maksimal. Bahkan, masih banyak yang memperlakukan secara diskriminatif. Sehingga, kondisi ini perlu intropeksi bagi masyarakat dan pemerintah.
Dirinya mengakui, salah bentuk untuk pemenuhan hak bagi kelompok disabilitas adalah diberikan fasilitas publik kepada mereka untuk menunjang aktivitasnya.
Untuk itu, untuk pemenuhan ini Pemkab Bandung akan berupaya memberikan fasitas tersebut dengan membangunn pada fasilitas publik.
Selain itu, memberikan kesempatan bekerja untuk kelompok Disabilitas harus dibuka oleh perusahaan-perusaan dan institusi pemerintahan. Dengan begitu, persamaan hak mempoeroleh kesejahteraan dapat terpenuhi.
Dalam acara tersebut Gun Gun Gunawan Sebagai Wakil Bupati Bandung berkesempatan memainkan angklung Bersama para Anak difabel siswa siswi SLB Negeri Cileunyi yang menamakan Paguyuban Hambatan Pendengaran membawakan beberapa lagu tradiaional.
“saya merasa terharu walau dengan segala kekurangannya mereka bisa kompak memainkan instrumen tradisional khas Jawa Barat tersebut,” kata Gun Gun
Dirinya menambahkan sesuai dengan tema hari disabilitas 2017 yakni masyarakat yang tangguh, maka ketangguhan mental penyandang disabilitas juga harus ditempa agar tidak merasa rendah diri ketika berada di tengah masyarakat dan tidak mudah putus asa saat menghadapi persoalan pada setiap aspek kehidupan.
“kami terus memberikan motivasi kepada mereka, untuk percaya diri saat berkumpul dengan masyarakat,” pungkas dia (rus/yan)