Dia menambahkan, akan membangun infrastruktur lainnya seperti ruas jalan untuk menunjang jalan Tol Soroja. Usulan tersebut sudah disampaikan kepada pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.
”Tentunya ke depan ada anggaran bertahap 2017 dan 2018, kami akan mendialogkan dan sudah mengusulkan ke provinsi dan pusat soal menambah ruas jalan lain,” ujarnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Agus Nuria mengatakan, kondisi jalan Tol Soroja sudah 100 persen siap digunakan. Meski, kata dia, saat ini memang ada yang belum dibereskan.
”Sekitar 99 persen (Tol Soroja). Yang belum hanya asesoris tapi sekarang target sudah harus selesai. Soal apa bisa digunakan silakan ditanya ke PT Citra Marga Lintas Jabar (CLMJ),” ungkapnya sambil menambahkan, menyangkut tarif tol Soroja bersinggungan dengan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT).
Sementara itu, sebanyak 5.000 personel gabungan terdiri atas unsur TNI, Polri, Pemerintah Kabupaten Bandung serta Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung akan diterjunkan untuk melakukan pengamanan pada saat kedatangan Presiden Jokowi.
”Hampir 5.000 personel tersebar di seluruh rute dan objek. Ini gabungan dari TNI, Polri kemudian ada dari pemda juga, Dinas Perhubungan, terintegrasi dengan semua komponen,” ujar Danrem 062/Tarumanagara Kolonel Inf Joko Hadi Susilo usai apel gelar pasukan PAM kunjungan Presiden RI di Kabupaten Bandung, kemarin.
”Aparat gabungan juga disebar di Dome Balerame Sabilulungan Soreang saat pelaksanaan pembagian sertifikat kepada warga,” sambungnya. (rus/ant/bbs/rie)