Pengangguran Turun, Tingkat Pendidikan Masih Rendah

Saat ini, kemnaker memiliki 301 BLK di seluruh Indonesia. 17 diantaranya adalah UPTP Kemnaker dan sisanya milik pemda. Dengan total kapasitas latih mencapai 276 ribu orang per tahun. Untuk dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja terampil, kapasitas BLK ini akan terus ditingkatkan. ”Pelatihan di BLK juga bisa untuk peningkatan kompetensi bagi masyarakat yang habis putus PHK,” paparnya.

Sementara itu, Ketua Kompartemen Kadin Indonesia Bob Azam mengungkapkan, saat ini Indonesia tidak hanya bisa mengandalkan Sumber Daya Alam (SDA) sebagai penggerak utama ekonomi. Hal ini disebabkan salah satunya oleh perkembangan teknologi dan informasi (TI) pada hampir semua aspek.

Menurutnya, saat ini faktor utama penggerak ekonomi adalah penguasaaan teknologi dan SDM kompeten.

”Selain diimbangi dengan inovasi dan perbaikan iklim bisnis, faktor kunci lain untuk menyambut perubahan ini adalah penyiapan SDM kompeten,” terangnya.

Dia menambahkan, 56 persen pasar kerja Indonesia rentan akan perubahan yang disebabkan oleh technology disruption. Oleh karenanya, program percepatan kompetensi haruslah mendapat dukungan dari semua pihak. Baik pelaku industri maupun masyarakat secara umum. ”Sebagai konsep untuk pengembangan manajemen SDM ke depan, pemagangan yang digagas oleh pemerintah dapat menjadi konsep percepatan pengembangan SDM,” terangnya lagi. (tau/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan