jabarekspres.com, NGAMPRAH – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bekerjasama dengan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPKBP3A) Kabupaten Bandung Barat (KBB) melakukan sosialisasi Fasilitasi Peningkatan Kapasitas Mitra Kerja dan Stakholder di Desa Kidang Pananjung Kecamatan Cililin, kemarin (19/10)
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPKBP3A) Kabupaten Bandung Barat Asep Wahyu menyatakan, melalui sosialisasi kegiatan BKKBN di KBB diharapkan masyarakat mampu memahami delapan fungsi keluarga, agar nantinya mampu menghasilkan anak yang sehat dan cerdas.
“Masa depan bangsa sepenuhnya ada di tangan generasi muda. Kami harapkan masyarakat mampu menerapkan delapan fungsi keluarga agar tercipta anak yang berkualitas sebagai generasi bangsa ini,” kata Asep di depan Ratusan Kader Program KB di Cililin.
Menurut Asep, masyarakat harus memahami delapan fungsi keluarga sehingga dapat mewujudkan keluarga yang berkualitas. Kedelapan fungsi itu, mulai dari fungsi agama, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosial pendidikan, ekonomi, dan lingkungan harus dipahami dengan benar oleh tiap keluarga.
“Apabila fungsi keluarga sudah diterapkan, maka akan menghasilkan keluarga yang berkarakter dan berkualitas,” ujarnya
Menurut dia, keluarga merupakan pondasi dari kehidupan masyarakat. menjadi tempat berlangsungnya interaksi yang harmonis dalam suasana saling asih, saling asuh dan saling asah antara orang tua dan anak. Di era globalisasi, banyak keluarga Indonesia mengalami tantangan yang berat, karena seiring dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi mulai menggoyahkan ketahanan lembaga keluarga.
Oleh karena itu, para pejuang KB, harus memperkuat dan memperluas program KB yang berkembang secara pesat dan menjadi satu gerakan masyarakat yang telah dimulai sejak Tahun 1970.
“Adanya sosialisasi ini merupakan semangat para pejuang KB untuk memperkuat dan memperluas program KB yang berkembang secara pesat dan menjadi satu gerakan masyarakat. Ini semua akan sukses bila didukung oleh masyarakat semua,” tandasnya. (drx/yan)