”Kita tunggu saja kalau sudah ada keputusan. Kalau benar terjadi saya tidak mau berandai andai,” sambungnya.
Dia memastikan, hasil survei elektabilitas Dedi Mulyadi naik walaupun bukan peringkat 1 dan 2.
”Usulan Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur datang dari pengurus Golkar desa se-Jabar. Itu terjadi di Rakerda di Karawang dan semuanya mengusung secara bulat dan semuanya hadir mendukung Dedi Mulyadi itu ada suratnya,” bebernya
Baca Juga:Pemkab Ingin Masalah Aset Harus DiselesaikanUnla Tak Mau Dipolitisasi
Dia juga memastikan, DPP pusat tidak akan sembarangan merekomendasikan cagub di Jawa Barat,. Sebab, Jabar sebagai provinsi terbesar di Indonesia pasti diperhitungkan dengan matang. ”Saya yakin DPP tidak akan akan gegabah,” ucapnya.
”Apalagi pilgub saat ini menjelang pileg dan pilpres. Sebab, Jawa Barat selalu menjadi barometer Golkar secara nasional,” tuturnya. (pan/abd/rie)
