Dari semua ketidakpastian itu, ada satu hal yang tidak bisa ditawar-tawar, yakni McLaren tidak bisa bertahan dalam kondisi terpuruk seperti saat ini. ‘’Bukan ini yang McLaren inginkan. Sudah tiga tahun, jadi kami perlu melihat perubahan drastis dalam kamajuan performa mesin. Kami, seperti Fernando, ingin memenangi balapan dan berdiri di podium, dan saat ini kami tidak bisa melakukannya,’’ keluhnya.
Alonso telah mengultimatum McLaren jauh-jauh hari. Jika sampai September timnya tak bisa meraih satu kemenangan pun, kemungkinan besar dia akan hengkang. Meski begitu tak banyak pilihan juga bagi Alonso jika ingin bertahan di F1. Mercedes dan Ferrari juga menyatakan tak berminat merekrut juara dunia dua kali tersebut.
Honda sendiri akan menyiapkan mesin terbaru yang merupakan spek keempat musim ini. Spek ketiga dipakai di GP Silverstone dan hasilnya Alonso gagal finis lagi akibat kerusakan pompa bahan bakar. ‘’Kami yakin kemajuan terus terjadi. Kami terus memperkecil gap dengan Ferrari dan Mercedes, meski masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menandingi mereka,’’ terang Kepada Proyek Honda-McLaren YusukeHasegawa.(cak/bun)