bandungekspres.co.id, SUKAJADI – Microsoft secara resmi meluncurkan windows 10 terbaru yang diberinama Windows 10 pro. Produk ini perpaduan antara windows 7 dan windows 8.
Head of Windows Business Group Microsoft Indonesia Willy Hendrajudo mengatakan, windows terbaru ini sangat cocok untuk pelaku bisnis. ”Windows 10 pro ini lebih stabil dan memiliki keunggulan ditlocker yang akan mengunci perangkat atau USB drive. Sehingga data ini sangat aman,” ungkap Willy kepada wartawan dalam kegiatan Accelerasi Your Business di Kota Bandung kemarin (22/11).
Dia menjelaskan, untuk fitur keamanan dapat memisahkan data personal dan organisasi. Hal ini berguna untuk melindungi bisnis dari kebocoran data. Proteksi ini mencakup keseluruhan. Mulai dari operasional internal perusahaan, proteksi pada perangkat karyawan, serta aplikasi dan akses cloud.
Selain itu, Microsoft menghadilkan Windows as a Service di mana pengguna selalu mendapatkan pembaruan secara gratis. Semua perangkat dan fitur akan selalu terkini.
Sementara menurut Head of Small and Medium Business Market Microsoft Indonesia Rudy Sumandi, teknologi ini sangat cocok untuk para pelaku usaha kecil menengah (UKM), terutama terkait pengamanan data. ”Ini juga mengingatkan kita terhadap kasus kejahatan cyber yang meningkat hingga 289 persen dari 2014 ke 2015,” jelasnya.
Khususnya di Kota Bandung, lanjut dia, saat ini telah menjelma sebagai Kota UKM. Di mana ada banyak pelaku bisnis yang menggunal tranformasi digital.
”Bahkan, pertumbuhan ekonomi saat ini bisa mencapai hampir delapan persen. Lebih tepatnya mencapai 7,8 persen,” jelasnya.
Di tempat yang sama, pelaku bisnis di Kota Bandung, CEO Agate Studio Arief Widhiyasa mengatakan, teknologi saat ini memegang peranan sangat penting. Terutama bagi dirinya yang bergerak di bidang game. ”Teknologi sangat menunjang saya dalam mewujudkan ide dan konsep,” ucapnya.
Dia menekankan, teknologi yang saat ini ada harus mendukung mobilitas. Sebab, ide bisa muncul kapan dan di mana saja. ”Jangan lupa untuk memerhatikan keamanan digital agar data dan informasi selalu terlindungi,” pungkasnya. (nit/fik)