bandungekspres.co.id, BANDUNG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat akan mulai membersihkan longsoran di Jalan Raya Kolonel Masturi Kampung Karamat RT 007/RW 006 Desa Cikahuripan Kecamatan Lembang, hari ini (17/11).
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Barat Wawan Hermawan, pembersihan material tanah tersebut juga dilakukan setelah mengetahui kondisi tanah sudah mulai stabil. ”Tahap awal akan membersihkan bagian-bagian tanah bekas longsoran dengan menggunakan truk beko,” kata Wawan kepada wartawan di lokasi, kemarin (16/11).
Wawan menambahkan, selain membersihkan material tanah yang menutup jalan, pihaknya juga akan berupaya mengikis tanah yang berada di tebing untuk diturunkan. Sebab, posisi tanah pada tebing tersebut sudah mulai retak-retak dan dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan. ”Kita akan lakukan cut and fill dari tebing atas, jadi nanti tebing yang sudah ada retakan akan sengaja kita urug untuk menghindari longsor susulan dan tanah kembali stabil,” urainya.
Saat ini, kata Wawan, petugas BPBD terus memantau di lokasi dengan mendirikan tenda. Dibantu petugas lainnya, pihaknya tetap mengimbau masyarakat agar bersiaga di musim hujan seperti saat ini. Disinggung terkait keempat korban tewas yang tertimbun longsoran tanah kemarin, diakui Wawan, pihaknya sebelumnya tidak menerima adanya laporan tentang orang hilang. Selain itu, di lokasi longsor pun tidak ditemukan tanda-tanda adanya korban yang tertimbun.
Pada Rabu pagi (16/11), tim gabungan kembali melakukan penyisiran di lokasi. Hal itu untuk memastikan tidak ada lagi korban pasca longsor yang terjadi pada Minggu (13/10) malam. Petugas gabungan, melakukan penyisiran mulai dari pukul 10.30 hingga 12.00. Penyisiran dilakukan dari mulai tebing hingga jurang di lokasi longsor.
”Pasca kejadian longsor ada laporan seorang warga Cianjur yang hilang tapi kabar masih simpang siur, makanya petugas gabungan tadi pagi melakukan penyisiran kembali,” ungkap Kapolsek Lembang Kompol Widarjo di lokasi longsor.
Widarjo mengatakan, dari penyisiran yang dilakukan kemarin, tidak ditemukan adanya tanda-tanda korban lain yang tertimbun. Status Jalan Kolonel Masturi di pertigaan Beatrix Lembang hingga kini masih ditutup dan dijaga oleh petugas kepolisian dengan dibantu petugas relawan bencana.