bandungekspres.co.id, BANDUNG – Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, merasa percaya diri timnya bisa melewati jadwal berat di Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Usai meladeni tuan rumah PSM Makassar, Maung Bandung, sudah ditunggu Persija Jakarta (5/11), Persipura Jayapura (12/11), dan Semen Padang (19/11).
Terkait jadwal berat tersebut, Djadjang masih mengkhususkan fokusnya terhadap duel kontra Persija.
Dia pun menaruh asa timnya akan berhasil merebut kemenangan dari tiga laga tersebut, terutama kontra Persija.
“Kami harus punya mental dengan konsentrasi dan fokus, kemudian berani dan percaya diri. Saya pikir itu kuncinya,” ucap pria yang kerap disapa Djanur.
Djadjang memang pantas cemas saat menghadapi Persija. Maklum saja, Macan Kemayoran – julukan Persija, berbeda dengan di putaran pertama. Saat ini, mereka dilatih M Zein Al Haddad dan telah menjelma menjadi tim yang solid.
Kehadiran beberapa penggawa anyar seperti Greg Nwokolo dan Emannuel “Pacho” Kenmogne membuat permainan Macan Kemayoran makin garang. Namun, sebenarnya Djanur tak perlu terlalu khawatir. Persija kini tengah mengalami fase negatif setelah dalam tiga laga terakhir selalu menelan kekalahan.
“Persija menjelma menjadi tim yang sulit untuk dikalahkan dengan keberadaan Greg dan Kenmogne. Saya pikir mereka semakin bagus. Tapi, kami tetap punya peluang lantaran performa mereka dalam laga terakhir di ISC kurang cemerlang,” imbuh Djadjang.
Untuk menghadapi Persija, Persib disebut Djadjang hanya bisa berlatih dua kali. Latihan persiapan hanya dilakukan pada Selasa dan Rabu. Djanur juga enggan terlalu memikirkan soal larangan PT GTS (Gelora Trisula Semesta) terhadap Bobotoh untuk hadir dalam laga klasik itu.
Dia hanya memikirkan pertandingan di atas lapangan. (pra/epr/JPG/ign)