Banjir Masih Sergap Kota, Kemacetan Parah di Jalan Soekarno Hatta

Salah seorang warga, Diyah Wahyuningsing, 55, mengungkapkan, sudah bosan angkat-angkat barang tiap hujan besar.

”Tahun ini, terus menerus hujan, hanya dua bulan tidak banjir. Bahkan, kami tidur beralaskan karpet dan selimut, karena, tempat tidur sejak Januari tidak diturunkan. Kasian yang ngebantuin harus turun naik tempat tidur,” ungkap Diyah.

Diyah berharap, semoga pihak pemerintah segera menanggulangi bencana banjir ini. Sebab, banjir setiap tahunnya semakin tinggi, Sungai Citarum pun semakin dangkal.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, hujan juga berdampak longsor  dari benteng batas wilayah Kabupaten Bandung-Kota Bandung, di Jalan Paratag depan Vila Kahuripan Kampung Babakan Batawi Rt 04/Rw 09, Kelurahan Pasirwangi, Kecamatan Ujungberung Kota Bandung, pukul 14.00.

Benteng tersebut, katanya, berada di tanah milik AKBP Achmad Gande, anggota kepolisian yang dinas di Polda Jabar dengan tinggi kurang lebih 4 meter dengan panjang sekitar 15 meter.

”Material dari bentengitu menimpa jalan akses warga Kampung Paratag, Kabupaten Bandung ke wilayah Ujungberung, juga sebaliknya. Dan selain benteng, tiang listrik juga roboh,” katanya.

Dalam kejadian musibah tersebut tidak terdapat korban jiwa, tutur Yusri. (yul/rie)

Tinggalkan Balasan