bandungekspres.co.id, KALAH 0-1 dari Atalanta sebelum jeda international (2/10) tentu membuat Napoli gusar. Sebab, posisi mereka dengan capolista Juventus di klasemen mulai menjauh dengan selisih empat poin (18-14). Napoli pun harus menang ketika menjamu AS Roma di San Paolo pada giornata kedelapan (15/10) jika ingin tetap memberikan tekanan kepada Juventus.
Nah, masalahnya, ambisi Napoli tersebut terganjal sesuatu yang membuat mereka meradang. Apalagi kalau bukan kabar absennya centravanti andalan mereka, Arkadiusz Milik, karena cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament). Cedera itu Milik dapatkan ketika bertubrukan dengan bek Denmark, Jannik Vestergaard, di menit ke-40 ketika Polandia menang tipis 3-2 di Warsawa Minggu (9/10).
Saat itu, Milik yang sempat dipapah ke tepi lapangan mencoba kembali bermain. Namun, pelatih Adam Nawalka memutuskan menggantinya dengan Karol Linetty di awal paro kedua. Operasi yang dilakukan profesor bedah Italia, Mariani Villa Stuart keesokan paginya (10/10) memang sukses menyambung ligamen Arek, sapaan Milik. Namun, eks bintang Ajax Amsterdam tersebut diperkirakan bakal beristirahat cukup lama.
Kepala tim medis Napoli, Alfonso De Nicola mengatakan, 3-4 bulan menjadi waktu yang diestimasikan bagi Milik guna menyembuhkan lututnya. De Nicola berujar bahwa dalam Januari, dia sudah harus melihat Milik berlari di Castel Volturno (kamp latihan Napoli). ”Kami baru mengevaluasinya setelah itu,” katanya dikutip dari Il Mattino. ”Tentu kami tidak akan memaksa penyembuhannya. Namun, kami bakal bekerja keras untuk mendapatkan hasil terbaik. Semoga saja bisa kurang dari itu,” lanjut Nicola.
Situasi ini tentu memukul dengan telak klub asal kawasan Vesuvius itu. Sebab, Milik yang ditebus dengan harga EUR 35 juta (Rp 506,22 miliar) sebagai pengganti Gonzalo Higuain itu mulai nyetel dengan gaya Napoli. Acuannya, dia mencetak tujuh gol dalam delapan pertandingan di semua ajang, dengan empat diantaranya ditorehkan di Serie A.
Kemudian, sepanjang akhir tahun nanti, klub berjuluk Il Partenopei tersebut bakal dihadang lawan-lawan yang sangat berat. Dimulai dari Roma Sabtu nanti, kemudian melawan capolista Juventus (30/10), Lazio (6/11), Inter Milan (3/12), dan Fiorentina (23/12). Di Liga Champions, mereka harus melewati hadangan Benfica serta Dynamo Kiev. ”Aku sangat sedih untuk tim Polandia ini,” kata legenda Napoli sekaligus Argentina, Diego Maradona, kepada Football Italia. ”Namun, inilah sepak bola. Aku harap dia kembali lebih kuat nantinya,” tuturnya.