OneSilat dan Sambo sebagai olahraga baru di Indonesia, miliki masa depan yang cerah. Berbagai prestasi di tingkat dunia, berhasil diraih. Namun demikian, sebagai cabang olahraga secara resmi belum diakui oleh pemerintah.
EDDY KOES, Batununggal
Upaya mencari pengakuan terus ditempuh para atlet OneSilat dan Sambo. Salah satunya, atlet official OneSilat dan pengurus Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Jawa Barat mendatangi DPRD Kota Bandung di Jalan Sukabumi, Kota Bandung, kemarin (6/9).
Sejauh ini masih dalam proses pengakuan dari negara. Tetapi, harus dicatat kiprah mereka telah membawa Merah Putih berkibar, Indonesia Raya berkumandang di tingkat Internasional. Untuk itu, seharusnya, negara hadir mengakui eksistensi olahraga tersebut.
”Saya terus mendorong olahraga itu diakui secara formal. Sebab baik OneSilat maupun Sambo sudah berprestasi,” kata Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung Achmad Nugraha saat menerima kontingan OneSilat dan Sambo yang baru mengikuti kejuaran OneSilat Word Championship di Malaysia dengan perolehan 1 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu.
Melihat fakta itu, diakui pria yang akrab disapa Amet ini, memang menggemaskan. Melalui kesederhanaan, semangat dan perjuangan sendiri, atlet olahraga itu bisa eksis dengan berlatih dimana saja.
”Kegundahan saya, olahraga ini sudah membawa nama baik kota Bandung dan Negara. Tetapi, kontribusi mereka yang mengharumkan itu, belum mendapat perhatian serius dari pemerintah,” ujar Amet.
Dirinya berharap, wali kota Bandung mau membawa OneSilat dan Sambo kepada pemerintah pusat. ”Mereka mencari dana sendiri saat mengikuti turnamen di luar negeri. Itu yang membanggakan saya dan ini pula yang mendorong saya menghormati semangat dan perjuangan mereka,” tukas Achmad.
Sementara itu, Ketua Persambi Jabar Ucok Purba yang juga official OneSilat menyatakan, di hadapan 57 negara yang menjadi pesaing dalam Word Championship Agustus kemarin di Korea Selatan, kontingen kita berhasil meraih, 1medali emas, 1 perak dan 2 perunggu. ”Kami ingin membuktikan kita siap untuk mengikutiAsian Games 2018,” imbuh Ucok.
Di samping itu, kedatangan kami minta diperhatikan. Bahwa eksistensi kami memang miliki prestasi. Dan, perlu diketahui antara OneSilat dan Sambo, jangan dibeda-bedakan, kedua olahraga ini hampir sama nasibnya.
