bandungekspres.co.id – Pertandingan melawan Slowakia akan menandai penampilan perdana di Piala Eropa untuk Wales. The Dragons, julukan Wales, datang ke pertandingan dengan semangat tinggi pasca menerima berita baik dari ruang perawatan.
Joe Allen siap memulai laga dari awal, sedangkan Joe Ledley dan Hal Robson-Kanu tidak mungkin memulai laga sebagai starting line-up. Mereka mungkin masuk pada periode kedua.
’’Mereka sudah terintegrasi secara penuh dengan skuad. Kami sedang memantau mereka hari demi hari, namun sejauh ini kami bisa bilang kondisi mereka bagus, namun mereka belum sempurna,” ujar Chris Coleman, sang manajer, dikutip oleh Wales Online.
Tempat mereka akan diisi Andy King dan Sam Vokes, dengan Wales akan menggunakan formasi 3-4-2-1, dengan Gareth Bale dan Aaron Ramsey bermain di belakang Vokes.
Sang megabintang Gareth Bale diharapkan dapat menyuntikkan bara semangat kepada rekan-rekan setimnya untuk tampil maksimal usai memenangi trofi Liga Champions bersama Real Madrid.
Ini akan menjadi dorongan besar bagi Wales menjelang bentrokan yang sangat penting mereka melawan Slowakia yang dapat menghancurkan kampanye mereka. The Dragons jelas harus menunjukkan beberapa perbaikan setelah kalah tiga dari empat pertandingan terakhir dan gagal mencetak gol melawan Ukraina dan Swedia.
Slowakia belum menikmati terlalu banyak sukses di panggung internasional sebagai negara yang merdeka, meskipun mereka menampilkan permainan dan pencapaian dengan baik dengan menembus babak 16 besar Piala Dunia pertama mereka di Afrika Selatan.
Marek Hamsik dan Martin Skrtel adalah pemain andalan selama beberapa waktu, akan menjadi modal berharga untuk bermimpi melangkah lebih jauh.
Slowakia berhasil lolos dari kualifikasi grup Euro 2016 yang juga berisikan Spanyol dan Ukraina, menjadi pencapaian yang bagus untuk Hamsik dkk.
Tapi, kendati mereka mencetak 17 gol dalam 10 pertandingan, Slowakia terus menghadapi masalah di depan, apalagi sekarang sang pencetak gol terbanyak, Robert Vittek, absen di turnamen karena cedera.
Pelatih Slowakia, Jan Kozak menyebut, Wales punya gaya main yang mirip dengan Jerman. ’’Kedua kesebelasan sama-sama disiplin, berhati-hati, dan pemain-pemain mereka amat fokus,” ujar Kozak seperti dilansir BT Sports. ’’Meski begitu, saya pikir Wales punya lebih banyak individu-individu yang mencuat,” sambungnya.
