bandungekspres.co.id – Pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, jelas-jelas mengungkapkan kegeramannya usai gagal finis dalam Sirkuit Catalunya, Sabtu (5/6) malam. Dia kesal karena ditabrak oleh Andrea Iannone yang menyebabkan keduanya menyudahi balapan lebih cepat.
Pascakecelakaan itu, Lorenzo-pun memang sudah secara jelas kecewa. Bahkan, dia menolak jabat tangan dari Iannone yang sudah meminta maaf.
“Yang membuat saya kesal, bahwa Iannone tak mengatakan maaf. Dia tak mengerti bahwa itu adalah kesalahannya. Dia membuat terlalu banyak kesalahan yang menyebabkan kecelakaan, tetapi orang lain yang terkena risikonya,” ucap Lorenzo dikutip Gazzetta.
Lorenzo melanjutkan, “Anda semua memang dapat membuat kesalahan, tetapi setidaknya meminta maaf. Beda dengan Iannone yang hanya bertanya, ‘apa yang terjadi dengan motor Anda?’ Ini buruk.”
Kecelakaan itu tak membuat Lorenzo mengalami cedera serius. Namun, dia sempat khawatir akan ada masalah saat di tempat kejadian.
“Saya terlempar ke tanah. Saya takut (kecelakaan itu) akan bisa memayahkan punggul atau tulang selangka saya,” tandas dia.
Sebagai hukuman atas kecelakaan itu, Iannone akan memulai balapan berikutnya di Belanda dari belakang. (ies/JPG)