bandungekspres.co.id, SUMUR BANDUNG – Bulan Ramadan harus dijadikan momentum untuk meingkatkan kinerja para karyawan, terutama aparat sipil Negara dalam melayani masyarakat. Puasa bukan untuk bermalas-malasan. Oleh karena itu, kebijakan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang tidak mengurangi jam kerja PNS Kota Bandung patut diapresiasi.
Emil –sapaan akrabnya- menegaskan, tidak ada perubahan jam kerja bagi PNS di kalangan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung. Menurutnya, bulan Ramadan bukan waktunya untuk bermalas-malasan. Justru bulan menuju kemenangan yang harus diisi dengan aktivitas-aktivitas yang produktif. ”Jam kerja PNS normal-normal saja,” kata Ridwan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, kemarin (6/6).
Emil mengatakan meski berpuasa para PNS Pemkot Bandung harus semangat. Apalagi pekerjaannya melayani masyarakat Kota Bandung. ”Semangat itu saya sampaikan supaya kita juga tetap produktif saja,” ujarnya.
Dia menyebutkan, hal ini harus dipelajari dengan beberapa peristiwa pejuangan yang terjadi pada bulan Ramadhan. Di antaranya kemenangan kaum Muslimin melawan Quraisy, perebutan kota Makkah, hingga proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia 17 Agustus 1945.
Hal ini berlaku untuk semua pegawai Pemkot tidak terkecuali dirinya. Hanya saja agenda dirinya berbicara di depan umum akan lebib dikurangi. ”Agenda-agenda wali kota mungkin berkurang dua pertiganya dari yang sisi yang banyak omong. Lebih banyak lapangan, dibanding rapatnya,” tuturnya.
Dia berharap, momen-momen tersebut dapat menjadi keteladanan bagi masyarakat. Agar meskipun dalam keadaan berpuasa, tidak kemudian malas-malasan. ”Jangan jadikan Ramadan ini malas malasan, kalau datang selalu telat-telatan, kalau siang selalu tidur-tiduran kalau pulang cepat-cepatan,” tuturnya juga dalam video ucapan selamat berpuasa di akun Facebook-nya. (net/fik)