Masih Ada Warga Buta huruf

Semua program formal dan informal di Disdik sudah ada, yang belum terealisasi dengan baik sosialisasi home schooling Tunggal.

Metode ini hanya mencatat, ujian difasilitasi, belajar mandiri dan nasional. Sementara, ungkap Elih, Permendikbud mengamanatkan siswa bisa ujian nasional atau ujian kesetaraan. Contoh sekolah terminal Depok sebetulnya program paket A, B, dan C. Agar menarik disebut sekolah.

Harapan baru, urai Elih, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengusulkan daerah memiliki esensi sekolah kesetaraan. Misalnya, sekolah harus tembok dan pakai sepatu. ”Terpenting, Izin pendidikan pada dasarnya ada pelayanan dan implementasi Belajar mengajar,” tegas Elih. (edy/fik)

Tinggalkan Balasan