Siapkan Pemain Terbaik Tenis Meja

bandungekspres.co.id– 16 atlet tenis meja terbaik dari seluruh Indonesia berkumpul di Gedung Olahraga (GOR) bulutangkis Tumenggung Abdul Jamal, kemarin (11/1) untuk melakukan pemusatan latihan nasional (pelatnas) menghadapi kejuaraan internasional tenis meja yang akan digelar Februari mendatang di Malaysia.

”16 orang atlet terdiri dari 8 putra dan putri terbaik hasil pelaksanaan Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) tenis meja di Bali beberapa bulan lalu,” terang pelatih kepala tim tenis meja Indonesia, Haryono di sela-sela latihan.

Haryono menerangkan dari 16 orang atlet ini akan diambil lima pemain terbaik dan tiga pemain cadangan untuk dibentuk dalam satu tim. ”Sehingga akan terbentuk tim putera dan puteri yang siap bertanding menghadapi pemain-pemain tenis meja terbaik dunia,” tambahnya.

Sayangnya diantara 16 orang atlet ini, tak satupun yang berasal dari Kepri. Rata-rata berasal dari Jawa. Kelompok putra diisi oleh juara Pra PON Bali, yakni Doni Prasetyo Aji dari Jawa Tengah, kemudian Fredi Agus Pramono dari Jawa Tengah, Gilang Ramadhan dari Kalimantan Selatan, M Khoirudin dari Jawa Timur, Acief Rachman Permana dari DKI Jakarta, Donald J Paleba dari Kalimantan Selatan, Yulius Dwi Cahyo dari Jawa Timur, dan M Ardha Yuana dari Jawa Timur.

Sedangkan untuk kelompok putri diisi oleh Noor Azizah, juara Pra PON Bali dari Jawa Timur, kemudian Ceria Nila Sari dari Jawa Tengah, Erwin Dwi Melinda dari DKI Jakarta, Gustin Dwijayanti dari Jawa Timur, Lilis Indri dari Jawa Tengah, Novita Oktariani dari DKI Jakarta, Kadek Puspawati dari Bali, dan Widya Wulansari dari Jawa Timur.

Atlet-atlet ini akan difokuskan menjalani pemantapan dan perbaikan taktik. Haryono menjelaskan kompetisi internasional ini diikuti oleh ratusan negara dari seluruh dunia, dan masing-masing dari negara ini memiliki gaya bermain yang berbeda. ”Contohnya pemain Eropa mengandalkan power, jadi mereka akan dilatih dengan mengembangkan taktik sesuai dengan gaya permainan lawannya,” jelasnya.

Haryono juga mengapresiasi kesiapan Batam dalam menyediakan fasilitas pelatnas. ”Fasilitasnya bagus dan tenang, tak ada gangguan,” jelasnya lagi.

Selain itu, pelatnas ini akan dihadiri langsung oleh Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) pusat, Ogroeseno pada Kamis (14/1). ”Pemain-pemain ini juga akan dipersiapkan sebagai atlet jangka panjang untuk menghadapi Asean Games 2018 mendatang,” tutup Haryono. (leo/jpnn/fik)

Tinggalkan Balasan