[tie_list type=”minus”]Manchester United 0 V Chelsea 0 [/tie_list]
bandungekspres.co.id– ”Van Gaal punya visi bagus dalam sepak bola. Namun Van Gaal menginginkan kemenangan bagi tim dengan cara ala militer yang diterapkan,” demikian legenda sepak bola Johan Cruyff menggambarkan Louis Van Gaal dalam melatih.
Kalau Cruyff berbicara demikian bukan berarti Cruyff memendam kebencian kepada Van Gaal. Melainkan Cruyff tak pernah sepakat dengan bagaimana cara Van Gaal membidik sukses dan meraih piala.
Garis nasib keduanya sepertinya tersambung. Pernah sama-sama menangani Ajax, Barcelona, dan Belanda serta memberikan kejayaan bagi klub, namun cara merawat talenta pemain ibarat langit dan bumi.
Cruyff memberikan ruang longgar bagi para talenta dengan kemampuan luar biasa. Lihat saja bagaimana Romario, Hristo Stoickov, dan Michael Laudrup didorong Cruyff sebagai individu yang memberikan kemenangan bagi Barcelona.
Sebaliknya lihat bagaimana Barcelona era Van Gaal yang berjalan sampai dua periode. Yakni 1997-2000 dan 2002-2003. Bintang Barcelona era Van Gaal, Rivaldo, dibangku cadangkan karena menolak bermain dalam sistem Van Gaal.
Dari flash back tersebut akhirnya dipahami bagaimana fans Manchester United membenci Van Gaal. Fans yang dalam dua dekade terakhir dijejali kejayaan oleh Sir Alex Ferguson, tiba-tiba menjadi tim yang susah sekali meraih kemenangan.
Terbaru lihat bagaimana The Red Devils, julukan United, hanya bermain imbang tanpa gol lawan Chelsea di Old Trafford kemarin (29/12). Hasil imbang tersebut mengakhiri rentetan kekalahan United empat kali.
Sebelumnya United menyerah kepada Wolfsburg (9/12), Bournemouth (13/12), Norwich (19/12), dan Stoke Ciry (26/12). Ohya, hasil imbang tanpa gol kemarin adalah yang keenam buat United sejak Oktober silam.
Meski berhasil menambah satu poin bagi United, Van Gaal tetap saja di booo. Teriakan boring, boring masih menggema di semua penjuru Old Trafford.
Kalau sudah demikian memuncaknya kesebalan fasn kepada Van Gaal, mengapa posisi meneer berusia 64 tahun itu masih kuat di klub?
Ada banyak dugaan mengapa Van Gaal demikian kuat. Ada yang menyebutkan pemain takut kepadanya. Lihat saja bagaimana wakil kapten United Michael Carrick masih angkat topi kepada Van Gaal.