Sementara itu, salah seorang petani dari Cikalongwetan Rusman Sutardi, 45, mengaku senang dengan difasilitasi oleh pemerintah bagi para petani bertemu dengan perusahaan di bidang pertanian. Dengan begitu, ada solusi terbaik agar hasil pertaniannya dapat didistribusikan dengan baik dan menghasilkan ekonomi yang sesuai harapan para petani. ”Kami itu kebingungannya pada saat proses penjualan. Terkadang sulit akses harus kemana menjualnya,” keluhnya.
Rusman yang sehari-hari melakukan aktivitas pertanian sayuran ini berharap, dengan adanya pertemuan dengan sejumlah perusahaan dapat menampung hasil olahan taninya. Sehingga petani lebih fokus terhadap hasil kualitas produk tani. ”Jadi kami lebih fokus kepada hasil produknya. Tidak lagi bingung soal pemasarannya,” tandasnya. (drx/fik)
