[tie_list type=”minus”]Imbas Kepemimpinan Ganda SMAN 10[/tie_list]
CIBEUNYING KALER – Ratusan siswa dan siswi SMAN 10 Bandung melakukan aksi mogok belajar di lapangan tengah kampus SMAN 10, kemarin.
Dalam aksi tersebut mereka membawa beberapa spanduk yang bertuliskan ’Aksi Duduk Dewan Guru SMAN 10 Bandung Menolak Kepemimpinan Isnaeni Zakiah’. Selain menggunakan spanduk, siswa juga menulis serta menggambar animasi serta menuliskan beberapa kalimat terkait kondisi di sekolah tersebut.
Ratna Ningsih, salah seorang siswa, mengatakan, aksi yang mereka lakukan tersebut dilatarbelakangi atas adanya permasalahan yang terjadi antara dewan guru dengan Kepala SMAN 10 Isnaeni Zakiah. Permasalahan antaran dewan guru yang sudah berlangsung cukup lama.
’’Aksi ini lantaran keprihatinan kami terhadap kondisi di SMAN 10, karena kami sebagai murid merasa dirugikan dengan adanya kepemimpinan dua kubu di sekolah kami,” katanya di sela aksi.
Ratna berharap, agar murid-murid bisa kembali tenang dalam belajar. Pasalnya dengan adanya dua kubu antara kepala sekolah dan guru membuat kegiatan belajar mengajar menjadi terganggu.
Dikhawatirkan mengakibatkan prestasi siswa baik dalam bidang akademik maupun non akademik bakal mengalami kehancuran. ’’Sebenarnya beberapa waktu lalu para guru tersebut sudah sempat berdamai, tapi kenapa perselisihan ini terjadi kembali, Kalau mereka tetap berseteru bagaimana nasib kami,” keluh Ratna.
Pantauan Bandung Ekspres, selain di halaman tengah lapangan SMAN 10, siswa-siswi yang berasal dari kelas 10,11, dan 12 ini juga melakukan aksinya di depan ruangan kepala sekolah dengan membentangkan spanduk, meskipun ruangan tersebut masih tertutup. (mg.dn/vil)