CILEUNYI – Munculnya beberapa terminal bayangan pasca pemindahan lokasi Terminal Cileunyi ke lokasi Pasar Sehat Cileunyi (PSC), mengakibatkan beberapa ruas jalan mengalami kemacetan. Hal itu dikarenakan jalan digunakan ngetem dan mencari penumpang oleh para pengemudi angkot atau menjadi terminal bayangan.
Nana Sugiana, 52, warga Cileunyi Wetan, mengatakan, sebelum terminal dipindah pun kemacetan kerap terjadi pada waktu tertentu, namun tidak separah saat ini. ’’Yang paling parah di sepanjang jalan Cileunyi Bandung, apalagi kalau pagi dan sore hari,” katanya, kemarin (25/9).
Nana menambahkan, sebenarnya hal ini tidak perlu terjadi kalau aparat berwenang memberikan teguran maupun pengarahan pada para pengemudi angkot. ’’Saya rasa kalau petugas mau bertindak tegas mereka tidak akan berani ngetem sembarangan seperti sekarang,” tambah Nana.
Nana berharap, para petugas terkait segera memberikan tindakan tegas pada pengemudi angkot tersebut, karena kalau terus dibiarkan masalah ini tidak akan pernah selesai, tentu saja banyak orang yang sangat merasa dirugikan karena hak mereka sebagai pengguna jalan telah dirampas para sopir itu. ’’Sama saja mereka para pengemudi angkot itu sudah mengambil hak para pengguna jalan,” tegasnya.
Saat Bandung Ekspres akan mengonfirmasi masalah ini, Kepala Terminal Cileunyi Anwar Sutarwan sedang tidak berada di tempat. Ketika dihubungi melalui telepon selulernya, yang bersangkutan tak memberikan jawaban apapun. (mg.dn/vil)
