[tie_list type=”minus”]CHELSEA V ARSENAL[/tie_list]
LONDON – Nanti malam, London akan menjadi kota yang membara selama 90 menit. Dua raksasa London akan saling berhadapan di Stamford Bridge dalam laga Chelsea kontra Arsenal. Derby London ini berlangsung pada momen yang sangat pas. Yakni dua-duanya sedang banyak menelan pil pahit.
Juara bertahan Chelsea memulai musim 2015/2016 dengan sangat buruk. Mereka menelan tiga kekalahan dan hanya meraih satu kemenangan dalam lima laga awal Premier League. Akibatnya, The Blues kini terperosok ke peringkat 17 atau hanya satu tingkat dari zona degradasi. Itu adalah start terburuk Chelsea sejak diakuisisi oleh taipan Rusia Roman Abramovich pada 2003 silam.
Dua dari tiga kekalahan itu dialami Chelsea dalam dua laga terakhir melawan Crystal Palace dan Everton. Atas hal itu, penyerang Diego Costa sangat tak sabar menyambut Derby London. Menurutnya, kemenangan dari Arsenal tak hanya akan membawa Chelsea kembali ke trek kemenangan. Juga akan menyuntikkan kepercayaan diri yang penting sebagai modal mengarungi laga-laga berikutnya di Premier League.
”Untuk membenahi situasi ini, tak ada momen lebih baik dibandingkan meraih kemenangan atas Arsenal. Jika menang, kami akan membuat langkah maju dalam hal kepercayaan diri dan perolehan poin. Kami tahu betapa pentingnya laga ini. Tapi kami harus tetap tenang. Tim ini punya kualitas untuk memperbaiki keadaan,” kata Costa seperti dilansir Daily Star.
Nasib Arsenal sebenarnya sedikit lebih baik. Di Premier League, The Gunners mengantongi tiga kemenangan dari lima pertandingan. Mereka menduduki peringkat empat dengan hanya tertinggal satu poin dari peringkat dua Leicester City. Tetapi kekalahan dari Dinamo Zagreb di pentas Liga Champions, sedikit banyak telah mencederai kepercayaan diri skuad besutan Arsene Wenger.
Menyikapi hal itu, Theo Walcott mendesak rekan-rekannya untuk melupakan satu hasil buruk dan bangkit saat melawan Chelsea. ”Kami harus melupakan kekalahan itu. Kami punya laga besar di depan mata. Memang, semua orang kecewa atas kekalahan itu tapi itu bukan akhir segalanya. Arsenal pernah terpuruk sebelumnya dan berhasil bangkit dari keterpurukan itu,” tegas Walcott.