PADALARANG – Berkurangnya berat raskin di beberapa desa di Bandung Barat membuat jajaran Kepolisian Resort (Polres) Cimahi ikut bergerak. Polres akan terjun langsung mengawasi distribusi beras raskin. Menurut Kapolres Cimahi Dedi Kusuma Bakti, pihaknya akan terjun ke lapangan dan mengecek kebenaran kasus tersebut.
”Kalau bisa kami akan memeriksa langsung pihak bulognya,” ucapnya kepada Bandung Ekspres di pos polisi Tol Padalarang kemarin (15/9).
Berkurangnya raskin, menurutnya, baru ditemukan bulan ini. Bahkan, kejadian ini tidak boleh terjadi lagi. Apalagi, raskin merupakan beras subsidi dari pemerintah untuk rakyat miskin.
Pihaknya akan menelurusi di mana jalur yang mengurangi raskin tersebut. Dari bulog atau dari kecamatannya ada pengurangan timbangan tersebut. ”Kita harus menyelidiki siapa yang bermain di dalamnya. Kalau pihak kepolisian ikut bermain, pihak kepolisian akan kami copot langsung,” katanya.
Diakui olehnya, raskin cukup rawan dikurangai. Setiap tempat pemberhentian raskin bisa saja ada pengurangan. Untuk itu, pihaknya akan memeriksa betul jalur-jalur pendistribusiannya. ”Kami akan melakukan peneluran sampai tundas,” tandasnya. (mg5/fik)
Polres Akan Selidiki Mafia Raskin
- Baca artikel Jabarekspres.com lainnya di Google News