Mekanisme gilir tersebut, kata dia, akan terus berjalan selama 24 jam, hingga satu bulan ke depan. ”Itu harus 24 jam, satu minggu satu bulan terus berjalan,” ucap dia.
Jika memang penyusutan debit air terus terjadi, pihaknya di bawah koordinasi BPBD Kabupaten Bandung mengaku sudah menyiapakan strategi. Yakni melalui pengadaan pompanisasi. Saat ini, kata dia, sudah disiapkan 18 pompa yang bisa diberikan ke para petani. ”Dinas pertanian juga ada pengadaan mesin pompa ini untuk dioperasionalkan oleh petani. Peminjaman ini harus melalui BPBD, lalu dilanjutkan ke dinas petanian dan dinas terkait lainnya,” ujar dia. (mg15/rie)