Untuk mengubah tampilan Ayla tersebut, kata dia, ADM melakukan riset lebih dulu. Beberapa perubahan dilakukan untuk menyesuaikan keinginan konsumen. Namun, menurut dia, semua proses perubahan itu telah diketahui principal Daihatsu Jepang. Berdasar pengamatan, banyak pengunjung GIIAS yang tertarik dengan perubahan-perubahan tersebut. ”Kami optimistis Ayla Spesial Edition akan habis terjual,” tegasnya.
Berbeda dengan kembarannya, Ayla, mobil LCGC Agya Kojo dipamerkan di GIIAS bukan untuk dijual. Mobil LCGC besutan PT Toyota Astra Motor (TAM) itu hanya ditunjukkan kepada pengunjung agar menjadi inspirasi bagi pemilik Agya yang ingin mengubah tampilan kendaraan. ”Kami berusaha menggabungkan konsep compact car dengan city toured,” ujar Miftah Farid Syahputra, desainer Toyota Agya Kojo.
Dengan warna kuning burung kenari dipadu abu-abu gelap, Farid berharap Agya Kojo bisa membawa keceriaan bagi pemilik. Agar tampilan Agya Kojo lebih kekar, dia mengganti velg standar dengan velg alloy ukuran 15 inci. Dia juga menyematkan front bumper spoiler, rear bumper spoiler, foglamp, over fender, side skirt, side body moulding, back body moulding, roof rail, serta reflektor. ”Kesannya lebih sporty,” ucapnya. (wir/c14/tia/rie)
