6.000 Warga Padati De Syukron

[tie_list type=”minus”]Disuguhkan dengan Ragam Kuliner, Pertunjukkan Kebudayaan dan Tabligh Akbar[/tie_list]

CIREBON – Kegiatan road show De Syukron ke-4 diadakan di Kota Cirebon Sabtu (8/8). Acara tersebut berlangsung meriah. Terlihat dari membanjirnya masyarakat yang hadir di halaman Kantor Bakorwi Jabar, Jalan Krucuk.

Ribuan warga tersebut disuguhi dengan berbagai pertunjukan kebudayaan khas daerah Pantura. ’’Alhamdulillah ini terbilang ramai, kayaknnya sampai 6.000 (orang) lebih,’’ jelas Plt Sekda Jawa barat (Jabar) Iwa Karniwa, ketika ditemui Bandung Ekspres usai pembukaan De Syukron.

Acara tersebut diawali dengan senam masal dan parade sepeda ontel. Kemudian ada juga tari topeng hasil didikan sang maestro Rasinah. Bahkan, salah satu yang menarik perhatian pengunjung adalah pertunjukan band dari anak-anak Sekolah Luar Biasa (SLB)

Kegiatan yang dimulai pukul 6 pagi tersebut dipersembahkan khusus masyarakat Kota Cirebon, dan dan kabupaten lain wilayah III sebagai wujud syukur atas ulang tahun Jabar. Juga sekaligus menyosialisasikan PON XIX 2016.

Iwa menuturkan, Cirebon yang dikenal sebagai kota santri dan kota para wali memiliki daya tarik tersendiri sebagai kota budaya bernuansa Islami. Selain itu, kekhasan makanan dan kulinernya bisa menjadi potensi luar biasa untuk menarit minat para wisatawan. Untuk itu, Pemprov Jabar mengaku akan selalu mendukung untuk mengembangkan khasanah budaya di Kota Cirebon.

Iwa menuturkan, nilai-nilai kebudayaan harus dilestarikan dengan secara rutin menggelar festival budaya dan kulinernya, sehingga bisa juga menjadi daya tarik wisatawan. ’’Kebudayaan Cirebon sangat bagus dan ini harus terpelihara dan dilestarikan. Apalagi di sini terdapat makam para sunan yang menyebarkan agama Islam di wilayah Pantura. Itu yang Pa Deddy (wagub) bilang,’’ ucap dia.

Dirinya menjelaskan, sebagai wujud rasa syukur dipenghujung acara akan digelar acara tabligh akbar bersama para santri dari berbagai pesantren yang ada di Cirebon, dengan melibatkan sekitar 3.000 santri.

Iwa menambahkan, keberhasilan program-program Pemprov Jabar tidak terlepas dari peran masyrakat Jabar. ’’Jadi, De Syukron itu merupakan wujud syukur pemerintah Jawa Barat khususnya masyarakat warga Cirebon kepada Allah SWT, Tuhan yang maha Esa. Dan rencannya akan di hadiri Bapak Wagub,’’ pungkas dia. (yan/far)

Tinggalkan Balasan