Banyuwangi Diguyur Hujan Abu

Terkait abu vulkanik, Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Eka Muharam, mengimbau masyarakat yang bepergian ke luar rumah menggunakan kendaraan menggunakan masker agar terhindar abu vulkanik raung. ’’Dari BMKG angin memang ke arah tenggara. Masyarakat Banyuwangi lebih baik pakai masker kalau bepergian,’’ jelas Eka.

Pada hari sebelumnya, pihak BPBD juga telah mengirim masker ke Kecamatan Wongsorejo sebanyak 4.750 buah, Kecamatan Kalipuro 4.750 buah, dan Kecamatan Licin 4.750 buah. ’’Kecamatan Wongsorejo sudah mengalami hujan abu lebih dulu dan sudah kami kirimi masker,’’ kata Eka Muharam.

Tidak hanya di situ, masker juga telah disebar ke BPBD di kecamatan-kecamatan di Banyuwangi. Dampak abu vulkanik tersebut hampir dirasakan di semua wilayah Banyuwangi. Kondisi Raung masih Aman

Meski menyemburkan abu vulkanik, kondisi Gunung Raung masih aman. Hal itu disampaikan kepala Sub Bidang Penyelidikan, dan Pengamatan Wilayah Barat, Dr. Hendra Gunawan, di Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung kemarin (10/7). Menurutnya, hingga Jumat siang (10/7) status Gunung Raung masih tetap siaga atau level III. Tidak ada aktivitas vulkanik yang berlebihan, selain hujan pasir vulkanik akibat arah angin.

Hasil pengamatan petugas PPGA Raung, cuaca terang, angin berembus tenang, dan suhu udara sekitar 23 derajat celcius. Sementara itu, Gunung Raung terlihat jelas, asap kelabu tebal dengan tingkat lemah dengan ketinggian sekitar 300 hingga 400 meter ke arah tenggara dan selatan. ’’Masih terdengar suara gemuruh lemah hingga sedang,’’ ujarnya.

Berdasar data seismik, gunung masih mengalami gempa tremor terus-menerus dengan amplitudo enam milimeter hingga 32 milimeter dengan tremor dominan 28 milimeter. Selain itu, juga terjadi hujan pasir halus hitam di sekitar PPGA di Dusun Mangaran, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon. Sementara itu, volcanic explosivity index (VEI) atau skala pengukuran relatif dari besarnya letusan gunung berapi masih terpantau 1 hingga 2 VEI.

’’Rekomendasi kami, masyarakat tetap berada di luar radius tiga kilometer dari puncak aktivitas, dan wajib menggunakan masker jika bepergian ke luar rumah,’’ katanya.

Hujan abu vulkanik tebal itu membuat petugas BPBD terus memantau intensif perkembangan Raung dari PPGA Raung. Kepala BPBD Banyuwangi, Kusiyadi; bersama Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol (Inf) Mangapul Hutajulu, datang meninjau langsung ke PPGA Raung. ’’Warga tidak perlu panik, karena abu vulkanik hanya terbawa arah angin,’’ ujar Kusiyadi.

Tinggalkan Balasan