Prof Yuddy: Indonesia Perlu Melakukan Political Engineering

Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan ucapan selamat dan penghargaan atas pengukuhan Yuddy Chrisnandi sebagai Guru Besar. ’’Kalau jaman dahulu yang dimaksud guru besar dan profesor selalu digambarkan daripada fisiknya. Dari kaca mata, botak dikit, kadang-kadang linglung. Namun, pada dewasa ini tentu bukan itu lagi gambarannya. Guru besar adalah seseorang yang memiliki tingkat kecerdasan serta kewibawaan yang cukup dengan keilmuan dan cendikiawan yang cukup tinggi dan selalu memelihara keilmuan dengan sebaik-baiknya,’’ kata lelaki yang akrab disapa JK itu.

JK mengatakan, Yuddy Chrisnandi sebagai anggota kabinet yang mengurus peningkatan peran aparatur sipil negara dan birokrasi, memiliki konsekuensi dalam membuat kebijakan. Menurutnya, kebijakan yang diambil jangan sampai salah karena mempertaruhkan kredibilitasnya sebagai Menteri dan Guru Besar.

JK menilai Yuddy merupakan sosok yang konsisten, karena selain aktif dalam berpolitik, dia juga aktif sebagai pengajar. ’’Dia berpolitik tapi tetap mengajar, dia konsisten dengan keilmuannya,’’ kata JK. (hen)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan