Diduga Mengantuk, Avanza Tabrak Bis Pariwisata
CIMAHI – Tol Baros memakan korban, itu terjadi saat Muhamad Zufri Ramsyi (22) warga RT 02/RW 35 Desa Sampang Tirta, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Kilometer 4.600 atau tepatnya dekat dengan akses Tol Baros, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, kemarin (16/2). Zufri diduga mengantuk saat mengendari minibus Toyota Avanza berwarna hitam dengan nomor polisi (Nopol) B 1535 UFU.
Akibatnya, mobil yang dikendarai Zufri menyebrang ke jalur berlawanan arah sehingga menabrak sebuah bus pariwisata.
Menurut keterangan yang dihimpun Cimahi Ekspres (Grup Bandung Ekspres) di lapangan, kecelakaan diperkirakan terjadi sekitar pukul 08.10 WIB saat mobil Avanza tersebut melaju dari arah Bandung menuju Jakarta.
Sementara itu, dari arah berlawanan, bus pariwisata Senja Furnindo berwarna putih-hijau nopol K 1420 DC dari arah Cileunyi menuju Bandung melintas. ”Dalam kecepatan tinggi, diduga sopir saat itu mengantuk dan tidak dapat menguasai laju kendaraannya. Mobil sempat menabrak median jalan dan loncat ke jalur B arah Bandung,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Cimahi, Ipda Tomi Fidianto di lokasi kejadian, kemarin (16/2).
Dirinya menuturkan, disaat bersamaan, bus pariwisata asal Jepara melintas dan tabrakan pun tak bisa dihindari. Akibatnya, benturan keras bagian atas mobil Avanza hancur dan bagian kaca depan serta bemper bus mengalami kerusakan.
”Kendaraan Avanza rusak berat dan sopir yang mengendarai sendiri tewas di tempat. Sementara itu, sopir bus beserta tiga orang penumpang mengalami luka-luka akibat terkena pecahan kaca,” terangnya.
Sementara itu sopir bus, Didit Trilaksono (35) mengatakan, sebelum tabrakan terjadi, dirinya sudah melihat mobil Avanza yang dikendari Zufri melaju ugal- ugalan dengan kecepatan yang cukup tinggi.
”Saya sempat melihat dulu, jadi dari jarak sekitar 100 meter memang melajunya tidak beraturan (seperti yang hilang keseimbangan), saat sudah dekat tiba-tiba mobilnya oleng dan terlempar melewati batas jalan dan langsung menabrak mobil saya hingga terjungkir,” ujar Didit.
Didit menambahkan, saat kejadian, kondisi jalan terbilang kosong dan tidak begitu banyak kendaraan yang melintas. Sehingga, kecelakaan tersebut tidak merembet kepada pengguna jalan lainnya.