Sebagai Wakil Presiden Asosiasi Pemain NBA
NEW YORK – Di luar hingar bingar pekan All Star 2015, sosok megabintang Cleveland Cavaliers LeBron James resmi mendapat tugas baru. Tak hanya berfungsi sebagai kapten tim, James kini juga mendapat tugas baru sebagai Wakil Presiden Asosiasi Pemain NBA.
Dilansir dari The Associated Press, Sabtu (14/2), James dipilih secara aklamasi saat Asosiasi Pemain NBA tersebut menggelar rapat tahunan di New York, Amerika Serikat (AS). Selanjutnya, James akan berbagi peran dengan pebasket Los Angeles Clippers Chris Paul yang menjabat Presiden Asosiasi Pemain NBA.
’’Saya tidak bisa mengatakan kepada Anda semua betapa bahagianya saya karena hari ini saya mengonfirmasikan bahwa perkumpulan kami sekarang didukung oleh pemain-pemain dari setiap lini spectrum. Kedatangan LeBron (James) dalam barisan komite eksekutif kami menjadi bukti hal tersebut. Ini adalah hari yang luar biasa untuk perkumpulan kami,” ungkap Direktur Eksekutif Asosiasi Pemain NBA Michele Roberts.
James, yang sebelumnya pernah berniat untuk maju sebagai presiden, memang terbilang vokal dalam menanggapi sejumlah isu-isu pemain di pentas NBA. Kini, dengan jabatannya sebagai Wakil Presiden Asosiasi Pemain NBA, pebasket berusia 30 tahun itu mendapat kekuatan formal dalam menyampaikan pandangannya. Termasuk, mengenai kontrak selama satu tahun dengan kendali opsi di tangan pemain yang dipopulerkannya saat kembali bergabung ke Cavaliers akhir musim panas lalu.
Di mata James, opsi tersebut bisa memberi keuntungan finansial secara maksimal bagi pemain. ’’LeBron telah menjelma kekuatan sebagai pemain yang paling disegani sejak dia pertama kali bertanding. Kami selalu menginginkan pemain yang dapat memberi pengaruh, termasuk ke dalam komite eksekutif kami. Hal tersebut akan menarik perhatian media, dan perhatian dari Anda juga,” tukas Roberts. (fay/tam)