Ormas Islam Diminta Bersatu

Dia berarap dari kegiatan FGD itu, akan menghasilkan simpulan jika fanatisme ma­sing-masing aliran keaga­maan harus dijaga oleh ma­sing-masing organisasi ma­syarakat. Karena sebutnya, kalau tidak akan mudah hancur negara seperti Ne­gara di luar Indonesia. Selain itu dia juga berharap para pemuka agama atau para founding father sudah sepakat Indonesia sebagai Negara yang merdeka dan NKRI sudah sesuai dengan syariat Islam.

”Hari ini, kita dibenturkan karena pertarungan mazhab, sedangkan pihak asing sedang mengeruk kekayaan alam yang ada di Indonesia. Islam harus menjadi pencerah dan harus lebih memanusiakan manu­sia. Maka ruang komunikasi di bangun antar organisasi masyarakat,maka konflik da­pat di minimalisir. Untuk memahami perbedaan dalam Ukhuwah Islamiyah kita harus menyadari perbedaan itu membawa berkah,” papar Bagus Setiawan.

Dia menambahkan jika dok­trin fanatisme jangan sampai menjadi kebencian antar orga­nisasi masyarakat. Fanatisme itu sebut dia, cukup hanya dalam internal saja. Ketika terjadi dead­lock perbedaan pendapat pan­dangan, maka baiknya disele­saikan dengan MUI atau se­cara hukum,sehingga tidak terjadi persekusi. ”Media sosial harus dijaga dan diawasi se­cara bersama,” katanya. (*/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan