CIAMIS – Mengenaskan, Nurhamidah (25) warga Dusun Cikatomas, Desa Gunungsari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, tewas akibat kebakaran yang melanda rumahnya, Rabu (6/2) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.
Nurhamidah tak sempat melarikan diri ketika kobaran api melahap rumahnya itu. Gadis yang kabarnya mengalami keterbelakangan mental ini memang kerap ditinggal sendirian di dalam rumah ketika ibunya berjualan gorengan.
“Karena korban mengalami keterbelakangan mental, korban sering ditinggal sendiri di rumah saat ibunya berjualan gorengan,” ujar Adun, warga setempat.
Adun mengatakan, pertama kali kobaran api diketahui oleh ibu-ibu pengajian di masjid. Melihat api yang seketika membesar, ibu-ibu pengajian pun berteriak dan warga lainnya pun berdatangan membantu untuk memadamkan api.
Saat itu warga memanfaatkan kolam halaman rumah untuk memadamkan api. Sekitar 20 menit api berhasil dipadamkan.
”Posisi rumahnya agak tinggi sehingga dari bawah terlihat api sudah besar, melihat itu warga langsung ke lokasi dan memadamkan api,” kata Adun.
Setelah api berhasil dipadamkan, Nurhamidah diketahui warga sudah dalam keadaan tak bernyawa. Warga pun langsung menghubungi petugas Kepolisian, PMI, Damkar dan BPBD Ciamis untuk mengevakuasi korban.
Kapolsek Ciamis, Kompol Sindu Manuaebe mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP, diduga api berasal dari konsleting listrik di ruang tamu. Konsleting tersebut membuat televisi di rumah meledak hingga membakar rumah. (mg2)