Disdukcapil Kejar Target Pencetakan E-KTP

SOREANG – Untuk mempercepat pelayanan E-KTP Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bandung mengadakan Layanan Sabtu dan Minggu Mantap selama bulan Ramadan.

JEMPUT BOLA: Petugas perekaman E-KTP mendatangi rumah warga yang terbaring sakit untuk di input datanya.

Bupati Bandung Dadang M. Naser mengatakan, pelayanan E-KTP ini serentak dilakukan di 31 Kecamatan dan kantor Disdukcapil dengan jadwal pelayanan dari 19 Mei hingga 24 Juni 2018 di hari Sabtu dan Minggu.

Menurutnya, layananan dilakukan karena ada sejumlah masyarakat yang belum memiliki kartu identitas. Terlebih, identitas untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak politiknya pada pemungutan suara pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun ini.

“ Jadi selama bulan Ramadan ini masyarakat yang belum memiliki identitas untuk segera mendatangi kantor kecamatan dan kantor Disdukcapil,”jelas Dadang ketika ditemui kemarin (23/5)

Dia mengakui, selama ini pembuatan E-KTP terkesan lama. Sebab, berbagai masalah teknis sempat menjadi kendala untuk kelancaran pembuatan E-KTP tersebut. Namun, untuk saat ini masalah tersebut sudah bisa diatasi dan dapat diselesaikan dalam 14 hari kerja.
Dengan begitu, untuk mengejar ketertinggalan masyarakat yang belum memiliki E-KTP Disdukcapil dan seluruh kecamatan di Kabupaten Bandung membuka pelayanan Sabtu dan Minggu.

Sementara itu, Kepala Disdukcapil Salimin menyebutkan, dari 3.525.149 jumlah penduduk Kabupaten Bandung yang wajib berjumlah 2.509.452 orang. Hal ini, berdasarkan data pada bulan April 2018. Sementara untuk warga yang sudah melakukan perekaman berjumlah 2.405.720. Sehingga, diperoleh selisih warga yang belum melakukan perekaman sebanyak 103.732.

Dari jumlah tersebut, Disdukcapil telah melakukan sosialisasi secara gencar kepada masyarakat dengan membuka program layanan sabilulungan pada Sabtu dan Minggu.Bahkan, layanan ini dibuka serentak di 31 kecamatan.

Dia menuturkan, bagi warga yang sudah melakukan perekaman tapi belum pencetakan. Hal ini, disebabkan adanya proses validasi dan konsolidasi data ke Ditjen Dukcapil Kemendagri.

’’Jadi, bagi warga yang masih belum melakukan perekaman. Sebab, sesuai target pemerintah pusat, seluruh warga harus sudah memiliki E-KTP pada Juni mendatang sebelum dilakukan pemungutan pada Pilkada,”ujar Salimin.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan