ASP: Membangun Tak Mesti Menjabat

SUMEDANG – Membangun sebuah daerah, dapat diwu­judkan siapa saja. Bahkah tanpa sebuah jabatan, me­majukan daerahnya dapat dilakukan semua kalangan dengan berbagai cara.

Seperti dilakukan salah seorang tokoh masyarakat Desa Cibeureuyeuh Kecama­tan Conggeang Erlan Syam­sudin Padmadinata, 45. Guna memajukan wilayahna, sosok pengusaha muda ini telah banyak membantu dalam sejumlah pembangunan.

Kali ini, kepeduliannya dit­unjukan dalam membantu kemajuan bidang olahraga. ASP sapaan akrabnya, mewu­judkan harapan masyarakat terutama kalangan muda, untuk membangun sebuah lapang bola volly di Blok Batu Gajah Desa Cibeureuy­euh. Dan hal ini, disambut baik sejumlah kalangan dengan ikut serta bergotong royong untuk mewujudkannya dalam Agenda Simpati Peduli (ASP) Lemahcai.

“Alhamdulillah banyak yang membantu juga dalam pembangunan lapang volly ini. Tidak hanya yang suka berolahraganya, masyarakat lainnya ikut membantu untuk kemajuan ini,” katanya yang juga biasa disebut Kang Erlan, beberapa waktu lalu.

Kang Erlan yang juga putra daerah ini menuturkan, dalam wewujudkan harapan masy­arakat ini, merupakan bentuk murni kepeduliannya kepada masyarakat. Sebab kata dia, untuk membangun daerah tak perlu harus memiliki ja­batan. Kebetulan, dirinya memiliki rezeki lebih, se­hingga dimanfaatkannya untuk kepentingan banyak orang.

“Membangun itu kan tidak pelu memiliki jabatan saja. Siapa saja pasti bisa untuk memajukan daerah. Seperti ini contohnya,” tuturnya.Kendati saat ini memasuki tahapan pilkades, Kang Erlan menegaskan tidak ada sang­kut pautnya. Sebeb, dirinya memang murni ingin mem­bantu kemajuan daerahna.

“Sama sekali tidak ada mu­atan politik apapun. Hanya kebetulan ada keinginan dari masyarakat terutana ka­langan muda untuk memi­liki lagi sebuah lapang bola volly. Selagi bisa membantu, jadi kenapa tidak,” tegasnya.

Dalam pembangunan lapang ini pun, selain para ahli yang membantu dalam pengerasan atau pelaburan lapang, Erlan merangkul juga sejumlah pe­muda untuk ikut bekerja. “Lumayan kan jadi ada ker­jaan bagi mereka,” ucapnya.

Ditambahkan Erlan, setelah pembangunan lapang ini ber­jalan, sejumlah bantuan pun berdatangan. Seperti pasir dan semen untuk pengecoran lapang sekaligus alat moln-nya.

Tinggalkan Balasan