Ajay Ajak Warga Selalu Bertatap Muka

CIMAHI – Wali Kota Cimaha Ajay M. Priyatna kembali mendatangi warga secara langsung untuk mendengarkan berbagai keluhan. Berbagai masalah seperti program-program pemerintah yang belum dirasakan menjadi ungkapan yang dilontarkan warga skepada Ajay ketika bertatap muka langsung di warga RW 12, RW 13 dan RW 04 Kelurahan Pasirkaliki Kecamata Cimahi Utara kemarin (12/2)

Ajang, 43, salah seorang warga RW 12 mengeluhkan beberapa jalan ymasih kurang penerangan saat malam tiba. Dengan kurangnya penerangan.

’’Tadi saya minta kepada pak walikota agar penerangan di daerah kami ditambah PJU nya,’’ jelas dia ketika ditemui kemarin (13/2).

Warga lainnya, Neni, 32, meminta agar untuk pembagian rastra atau bantuan bantuan lainnya, pemerintah bisa benar benar mendata masyarakat yang layak menerima bantuan. Sehingga bantuan tersebut memang tepat sasaran.

“Jangan sampai yang harus kebagian tidak terdata. Kasihan kan kalau begitu,” ucapnya.

Wali Kota Ajay M. Priatna menjelaskan, mendengar keluhan secara langsung dari masyarakat akan terus dilakukan. Hal ini, untuk mengetahui sampai sejauh mana program-program pemerintah terserap.

’’Dengan acara seperti ini, saya bisa mengetahui apa yang diinginkan warga,’’ ungkapnya.

Dirinya mengatakan, kujungan ke warga merupakan kunjungan ke sembilan kalinya. Dari keluhan-keluhan yang didengar kebanyakan warga Cimahi mesnyampaikan mengenai kondisi infrastruktsur yang belum memadai. Selain itu, sarana air bersih, jaminan kesehatan dan pangan juga selalu terdengan pada setiap pertemuan yang dia lakukan.

Untuk itu, dirinya mengaskan kepada dinas-dinas untuk segera melaksanakan pekerjaan dari program yang sudah direncanakan.

’’Hari ini saya didampingi Kepala dinas Pekerjaan Umum, DPKP, DLH dan asisten I, pak Camat dan pak Lurah,’’ jelass dia.

Dirinya mengatakan. Dengan melakukan kunjungan secara langsung banyak memiliki manfaat terutama pada indikator tingkat keberhasilan sebuah program.

Ajay menambahkan, pelayanan umum di kelurahan sudah relatif baik.Sebab, ketika melakukan kunjungan pertama yang selalu ditanyakan adalah pelayanan umum.

Dia berharap, dengan kunjungan kepada warga, masyarakat dapat merasakan kehadiran pemerintahan kota itu ada. Ajay tidak ingin di masa kepemimpinannya, pemerintahan tidak peduli kepada warganya.

“Contohnya, kita selalu mensosialisasikan bagaimana cara hidup sehat tapi pemerintahnya tidak peduli. Itukan tidak boleh,” bebernya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan