Minta APBD 2018 di Bahas

jabarekspres.com, CIMAHI – Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna meminta Badan Anggaran (Banggar) DPRD besrta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) segera untuk melakukan pembahasan Raperda tahun anggaran 2018.

Ajay meminta, dalam menterjemahkan anggaran harus memiliki tujuan yang semata-mata untuk kepentingan masyarakat. Sehingga, ketika anggaran tersebut diwujudkan dalam bentuk program akan memiliki manfaat dan dapat dirasakan langsung.

Ajay optimis dalam proses rancangan perda APBD tahun 2018 dapat segera dibawa ke tingkat Provinsi untuk mendapatkan supervisi dan persetujuan dari Gubernur Jawa Barat.

“Jadi substansi dari APBD 2018 ini dapat merefleksikan komitmen nyata untuk mewujudkan harapan masyarakat Kota Cimahi, saya intinya maunya itu,”jelas Ajay ketika ditemui kemarin (2/10)

Menurutnya, pada anggaran 2018 nanti akan terdapaat janji dia ketika berkampanye di Pilwalkot beberapa waktu lalu. Bahkan, dia memastikan akan segera dijalankan.

“Insyaalloh pengaplikasiannya di 2018 bisa kita realisasikan. Dalam lima tahun ini,”ucap Ajay.

Dirinya menyebutkan, ada 21 program yang dijanjikan akan segera direalisasikan. Bahkan untuk aloakasinya anggaran tersebut sudah di plot di SKPD-SKPD terkait.

Disinggung mengenai, lambannya penyerapan anggaran yang selalu terjadi Ajay mengatakan, pihaknya akan mencari apa yang menjadi kendala selama ini. Sebab, keterlambatan dalam penyerapan anggaran akan menyebabkan keterlambatan pula pada pembangunan.

“Seharusnya percepatan penyerapan anggaran dilakukan. Jika telat tidak ada untungnya. Kami dari pemerintahan beserta mitra kerja semua sepakat agar hal itu tidak terjadi lagi,” katanya.

Ajay mengaku, di November ini, pihaknya sudah mempersiapkan proyek pembangunan infrastruktur. Bahkan pada perencanaannya sudah disiapkan sejak lama. Sehingga, pada Februari nanti tidak adalagi pelaksanaan pelelangan terutama yang berkaitan dengan fisik apalagi sampai mundur hanya karena alasan gagal lelang.

Untuk mengatasi setiap permasalahan yang selama ini ada, Ajay berjanji akan mengurai dan mencari penyebab masalah yang selama ini terjadi di setiap SKPD.

Ajay menambahkan, dimasa kepemimpinanya, dia akan berusaha kerja lebih baik dan lebih cepat, karena banyak masyarakat yang menanti hasil pekerjaan tersebut

“Dan kalau memang ada yang tidak suka bekerja, ya kita akan cari yang mau bekerja,” tuturnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan