Buat Apalikasi Untuk Mudahkan Informasi

jabarekspres.com, BANDUNG – Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan informasi seputar Pilkada dan Pilgub, kini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar melakukan terobosan dengan membuat aplikasi berbasis Android.

Ketua KPU Jawa Barat Yayat Hidayat mengatakan, aplikasi ini tengah dirancang dengan didesain sangat simpel. Sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengoperasikannya.

Menurutnya, dengan adanya aplikasi tersebut nanti diharapkan dapat memudahkan KPU Jabar dalam melakukan sosialisasi terkait persiapan untuk pilkada serentak 2018 nanti.

”Kita bisa umumkan jadwal dan sosialisasi lewat aplikasi tersebut kepada para stakeholder,” jelas Yayat ketika ditemui di kantor KPU, Jalan Garut, kemarin (24/8).

Selain itu, aplikasi ini memiliki sifat lebih fleksibel dan efiesien dalam melakukan koordinasi dengan KPU daerah kabupaten/kota.  Termasuk, menyeragamkan sikap dan pikiran dalam Pilkada dan Pilgub nanti.

Untuk membuat aplikasi ini pihaknya sengaja menggandeng beberapa perguruan bersama Universitas Komputer (Unikom), Telkom dan Polban. ”Kita sedang menjajaki kerjasama dengan dengan berbagai perguruan tinggi di Jabar untuk membuat aplikasi tersebut,” kata Yayat.

Yayat menuturkan, selain memberikan informasi aplikasi tersebut nantinya dapat memberikan kemudahan bagi penyandang disabilitas khususnya tuna netra. Sebab aplikasi ini nantinya harus dilingkapi dengan suara yang memberikan petunjuk.

Selain itu, aplikasi ini juga harus bisa mengakses kelompok remaja yang baru memiliki hak pilihnya pada 2018 nanti. Sehingga, dengan Apalikasi ini  masyarakat usia remaja bisa lebih terterik menggunakan haknya untuk berpartisipasi dalam Pilkada nanti

Yayat memaparkan, secara teknis aplikasi ini berisi konten-konten yang memudahkan masyarakat mendapatkan informasi tentang Pilkada di seluruh daerah di Jabar. Sehingga, ketika mengklik nama daerah nantinya akan keluar jadwal, agenda dan tahapan di daerah tersebut berikut nama-nama calon yang sudah ditetapkan oleh KPU.

Dirinya berharap, aplikasi ini rencananya harus sedah bisa dioperasikan pada November ini. Sehingga, pada akhir tahun bisa diluncurkan. (yan/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan