Kebutuhan Air Bersih Akan Segera Terpenuhi

bandungekspres.co.id, CIMAHI – Kebutuhan air bersih bagi warga Cimahi dan Kabupaten Bandung akan segera terpenuhi. Itu lantaran PDAM Tirta Raharja telah menemukan titik sumber air bersih setalah bertahun-tahun mengdakan survey.

PDAM sendiri menentukan daerah Gambung Ciwidey Kabupaten Bandung sebagai lokasi sumber air bersih. Namun untuk proses pengembangannya, masih keterbatasan anggaran. Untuk itu, pihak PDAM sudah mengajukan hal itu kepada pemerintah pusat.

Kepala Humas dan HRD PDAM Tirta Raharja, Dadang Supiyadi mengatakan, rencana untuk pengembangan PDAM,  pemerintah pusat sangat merespon baik. Namun, harus ada syarat rekomendasi dari dua kepala daerah yang bersangkutan. ”Setelah berkoordinasi akhirnya sepakat pihak pemerintah Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi akan memberi rekomendasi,” katanya, kemarin.

Perjanjian kerjasama tersebut sudah ditandatangani antara Bupati Kabupaten Bandung H. Dadang Naser dan Hj. Aty Suharti selaku Wali Kota Cimahi. Kesepakatan antara Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi tersebut selanjutnya disampaikan kepada pemerintah RI untuk persetujuan sekaligus pendanaannya. ”Nantinya PDAM tersebut akan melayani 40 ribu pelanggan baru dengan anggaran Rp. 288 Miliar,” sebutnya.

Ditanya soal adanya koalisi politis menjelang Pilkada Cimahi, Dadang mengungkapkan, PDAM TIrta Raharja sebagai BUMD tidak berurusan dengan Politik. Apalagi ada aturan yang harus mengutamakan sikap profesional. ”Kami professional saja yang terpenting bagaimana warga Cimahi, Kabupaten Bandung dan KBB dapat terpenuhi  kebutuhan air bersihnya,” jelasnya.

Sebelumnya, mantan Wali Kota Cimahi Itoc tochija mengatakan, Atty sudah melakukan kerjasama dengan Bupati Bandung untuk peningkatan sarana air bersih. Rencananya Kabupaten Bandung sudah setuju air bersih akan dikucurkan di Kota Cimahi. Hal ini merupakan salah satu bentuk pelayanan kepada masyarakat Kota Cimahi dalam memenuhi kebutuhan air bersih sebagai salah satu hak rakyat.

Menurut Itoc,   Atty paham betul kondisi tersebut, karena saat dirinya menjabat sebagai Wali Kota Cimahi, kebutuhan air bersih baru terealisasikan 24 persen saja.

”Sampai pemerintahan Kota Cimahi dipimpin oleh Atty Suharti, sudah meningkat 46 persen. Hal itu dikarenakan bu Atty paham betul akan kebutuhan rakyatnya,” ungkapnya saat menghadiri pembukaan turnamen Bola Volley antar Kelurahan, yang digelar Partai Nasdem Kota Cimahi, pekan kemarin. (bun/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan