bandungekspres.co.id, BANDUNG – Kontingen Jawa Barat siap pertahankan gelar juara umum di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XII 2016. Terlebih dalam gelaran tiga tahunan yanh bakal dihelat pada 25-30 Juli nanti, Jawa Barat bertindak sebagai tuan rumah.
Ketua PB Porwanas, Mirza Zulhadi menyatakan Porwanas XII 2016 ini menjadi kesempatan bagi Jawa Barat untuk mematenkan Piala Presiden. Setelah menyabet juara umum di Banjarmasin 2013 lalu, dia berharap kontingen Jawa Barat bisa mengulang hal serupa saat menjadi tuan rumah dan kembali meraihnya di Papua pada 2019 nanti.
”Pesan pak gubernur harus juara umum lagi, dan nanti 2019 di Irian Jaya Porwanas kita juara umum lagi Piala Presiden milik kita, karena juara tiga kali berturut-turut. Tapi tetap ini sebagai ajang silaturahmi dari wartawan seluruh Indonesia yang berasal dari berbagai suku,” kata Mirza di sekretariat PB Porwanas, Jalan Wartawan, Bandung, Kamis (21/7).
Menurut Mirza, sedikitnya 2.500 orang dari 33 Provinsi dipastikan terlibat dalam Porwanas XII 2016, namun hanya 30 provinsi saja yang mengirimkan kontingennya.
”Sampai saat ini sudah mendaftar 30 provinsi itu 1870 orang, itu belum peninjau dan penggembiranya jadi sekitar 2.500 lebih. Minus Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, dan Gorontalo, tapi mereka akan tetap hadir jadi ada 33 provinsi yang akan hadir,” tegasnya.
Dari 30 provinsi, Porwanas XII 2016 juga diikuti oleh kontingen dari Kota Surakarta. ”Selain 33 provinsi plus Surakarta jadi 34, kenapa ada PWI Surakarta karena di kota tersebut menjadi tempat kelahiran PWI jadi karena bersejarah menjadi cabang tersendiri,” tambahnya.
Mirza memastikan Porwanas XII 2016 sudah siap dilaksanakan, tinggal menjalankan mulai dari rencana penjemputan sejak tanggal 24 Juli, hingga mengantarkan kembali kontingen dari berbagai provinsi setelah acara penutupan.
”Upacara pembukaan diawali pertandingan legenda Persib melawan PWI berisi dari berbagai daerah, terus devile, dan hiburan Doel Sumbang dan Rika Rafika. Menpora udah siap hadir membuka tanggal 26 Juli di lapangan sepak bola UPI. Penutupan tanggal 29 malam di Gedung Sate, dan penyerahan Piala Presiden langsung oleh bapak gubernur,” bebernya.
Mirza juga sudah menyiapkan agenda tambahan bekerjasama dengan PB Pekan Olahraga Nasional (PON) perihal kesiapan PON XIX 2016 di Jawa Barat. ”Tanggal 27 ketua SIWO dan mengajak satu orang lainnya diajak untuk meninjau venue bersama PB PON,” ulasnya.
