Sementara itu, wakil ketua bidang pertandingan PB Porwanas XII 2016, Pujo Hastowo akan melakukan pengawalan ketat agar tidak ada kecurangan dalam penyelenggaraan nanti. Karena menurutnya seringkali terjadi penggunaan jasa joki di beberapa nomor pertandingan tertentu.
”Nanti akan kita periksa identitasnya sebel bertanding. Yang sekarang sudah terdaftar dari entry by number 1352 orang, official 203. Mereka akan bermain di 10 cabang olahraga dan satu lomba karya jurnalistik, semuanyaw akan memperebutkan 33 emas, 33 perak, dan 49 perunggu,,” ucap Pujo.
Secara teknis Pujo juga memastikan 90 persen semua venue sudah siap digunakan. Bahkan, sambung dia, pihak PB Porwanas XII 2016 juga menyiapkan venue alternatif apabila terjadi kendala saat pelaksanaan.
”Di UPI itu sepak bola, tenis lapangan, tenis meja, bridge, catur. Atletik di lapangan sintetis Pajajaran, bowling di Siliwangi Bowling Centre (SBC), biliard di Hang Out Pool, bulu tangkis di GOR Lodaya, futsal di GOR Secapa,” jelasnya.
Secara teknis H-5 inu kita sudah 90 persen, hanya yang dikhawatirkan untuk pertandingan di outdor ini karena cuaca cukup ekstrim
Lebih lanjut, waki ketua kontingen Jawa Barat, Arief NK menyatakan bahwa lebih dari seratus orang wartawan siap mewujudkan target kembali meraih juara umum di Porwanas XII 2016.
”Kontingen kita sudah siap meskipun minus sepak bola, karena pemainnya cukup minim dan juga kurang memenuhi persyaratan. Kontingen kita ditambah official dan pelatih mencapai seratus orang lebih, ini ujian kita untuk memenuhi harapan semua pihak yang menginginkan juara umum,” ujar Arief.
Sekalipun bertindak sebagai tuan rumah, namun menurut Arief di Porwanas XII 2016 ini beban kontingen Jawa Baray semakin berat karena harus memertahankan predikat juara umum. Namun, dia optimistis apabila dengan persyaratan ketat yakni 80 persen pesertanya harus lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW), maka peluang Jawa Barat kembali meraih juara umum terbuka lebar.
”Setiap cabor itu 90 persen sudah siap bertarung, semua kebutuhan yang diberikan sangat cukup dan bermanfaat untuk memujudkan juara umum. Mudah-mudahan semua. Daripada merebut memertahankan lebih sulit, saya bisa yakin Jawa barat bisa mengungguli mereka, selama masih sama-sama wartawan,” pungkasnya. (rls/asp)
