Tahun 2015, Minim Bantuan Anggaran
CIMAHI – Meskipun dana yang terbatas, tak menyurutkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Cimahi untuk tetap siaga bencana. Ketua Forum Koordinasi Tagana Kota Cimahi Atom Gunawan mengatakan, pihaknya akan tetap siaga meskipun dengan kondisi anggaran yang terbatas.
Pasalnya kata dia, para anggota Tagana harus selalu siap dalam menghadapi segala kemungkinan terjadinya bencana. ”Kegiatan kami kan diwali dari pra bencana, saat kejadian serta pasca bencana. Jadi kami harus selalu siap dalam menghadapi bencana dimanapun dan kapanpun,” terangnya, kemarin (25/3).
Untuk itu kata dia, dalam menghadapi HUT Tagana ke- 11 tahun ini, para anggota berinisiatif melakukan kegiatan dengan cara sederhana. Sebab, hal itu dilakukan karena anggaran yang tidak memadai. Padahal di tahun-tahun sebelumnya, Tagana Kota Cimahi mendapatkan alokasi bantuan dana hibah dari Pemkot Cimahi untuk mendukung semua kegiatan. Hal itu sesuai dengan Peretauran Menteri Sosial (Permensos) Nomor 28 Tahun 2012, yang menyebutkan bahwa setiap kegiatan Tagana dibiayai oleh APBN atau APBD Provinsi maupun APBD Kabupaten dan Kota.
Sementara untuk 2015 ini, Tagana harus mencari dana secara mandiri. ”Untuk peringatan HUT Tagana tahun ini kami akan mencoba menggalang dana secara mandiri,” jelasnya.
Selama ini, kata Atom dari bantuan hibah yang diberikan Pemkot Cimahi, hanya cukup untuk membiayai dana piket para anggota saja. Dari 50 anggota yang ada, setiap harinya ada 4 orang anggota yang melakukan piket selama 24 jam dengan insentif Rp 30 ribu perorangnya, atau Rp 120 ribu sehari.
Saat terjadi bencana tentu saja Tagana juga memerlukan dana operasional untuk membantu korban bencana saat kejadian maupun pasca bencana. Tetapi meskipun dana terbatas, para anggota masih tetap mau aktif mengikuti dan membantu penanggulangan bencana di Cimahi.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Cimahi Hendra WS dalam surat bernomor 978/332/Adkesra tertanggal 9 Februari 2015 menyebutkan, berdasarkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cimahi Tahun 2015 yang telah ditetapkan, dana hibah dan bantuan sosial tidak dialokasikan atau dianggarkan lagi dalam APBD Kota Cimahi. ”Kami mohon maaf bahwa permohonan yang diajukan Tagana belum dapat dipenuhi,” sebutnya.(mgc1/asp)