JABAR EKSPRES – Seorang pengemudi ojeg online (Ojol) di Bogor meminta bantuan polisi untuk mengawalnya saat mengantarkan pesanan. Diduga driver ojol tersebut merasa takut akan begal, karena jalanan yang akan dilaluinya gelap tanpa penerangan.
Aksi tersebut kini viral di media sosial, video rekaman driver ojol melaju di jalanan sepi sekitar Gunungputri, Bogor, Jawa Barat (Jabar) yang gelap dan dipenuhi semak-semak di samping kanan dan kirinya dibagikan dibanyak akun sosmed.
Driver ojol yang menggunakan berjaket berwarna oranye khas seragam salah satu platform belanja tersebut, tampak terus melaju dengan bantuan sorot lampu dari mobil polisi di belakangnya.
Baca Juga:Benarkah Bikin SIM Gratis Sampai Akhir Tahun ini? Cek FaktanyaTerkoneksi dengan Hati, ICONNET Sigap Menyalurkan Bantuan untuk Korban Banjir Padang
Kekhawatiran driver ojol tersebut bisa dimengerti, karena jalur yang dilaluinya benar-benar gelap dan nyaris tanpa lampu penerangan umum.
Cahaya yang menerangi jalan hanya berasal dari sorot lampu motor ojol dan mobil polisi yang mengawalnya di belakang.
Setelah melewati jalan yang gelap dan sepi, driver ojol ditemani petugas kepolisian menyerahkan paket makanan kepada pemesan. Paket tersebut tampak diserahkan melalui sekuriti yang berjaga.
Kapolsek Gunungputri Kompol Aulia Robby Kartika membenarkan kejadian tersebut, dia menyebut alasan driver ojol tersebut minta dikawal petugas patroli Polsek Gunungputri karena jalur menuju lokasi ke pabrik di Kampung Kedep, Desa Tlajungudik memang gelap dan sepi.
“Betul, kejadiannya kemarin malam, yang bersangkutan datang ke polsek, minta dikawal. Karena gelap, takut hantu dan begal,” ujar Aulia, Kamis (4/12/2025).
Aulia mengatakan pengawalan dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Aulia memastikan anggotanya selalu siap ketika masyarakat membutuhkan.
“Kami tidak melihat apakah ketakutan itu rasional atau tidak. Yang kami lihat adalah, ada masyarakat yang merasa tidak aman dan membutuhkan kehadiran polisi. Anggota kami wajib merespons hal ini dengan sikap humanis,” kata Aulia.
Baca Juga:Terkoneksi dengan Hati, PLN Icon Plus Sigap Menyalurkan Bantuan Banjir Bandang di Medan, Padangsidimpuan, LhokTerkoneksi dengan Hati, PLN Icon Plus Sigap Menyalurkan Bantuan Banjir di Padangsidimpuan
“Ketika seorang warga, siapa pun itu, merasa terancam, baik itu oleh potensi tindak kriminal seperti begal, ataupun rasa cemas dan takut berlebihan, kami harus hadir di sana untuk menghilangkan rasa khawatir itu. Kami ingin masyarakat berpikir bahwa polisi adalah sahabat masyarakat yang bisa diandalkan dalam situasi apapun,” imbuhnya.
