BANDUNG – Untuk mengantisipasi terjadinya praktek pungutan liar dalam rekrutmen karyawan, PT Kaldu Sari Nabati Indonesia ( Nabati ) resmi menggunakan penerimaan untuk tenaga kerja dengan berbasis daring (full online).
Corporate Communication Manager Nabati Chandrataruna mengatakan, pelamar atau pencari kerja bisa langsung mendaftarkan melalui situs https://recgw.nabatisnack.co.id.
‘’Ini adalah langkah nyata Nabati dalam melaksanakan transformasi digital sebagai perusahaan FMCG terintegrasi dari Indonesia yang berskala global,’’ ujar Candra dalam keterangannya.
Baca Juga:Zurich Entrepreneurship Siapkan 16.900 Siswa Jadi Wirausaha Muda TangguhStikom Bandung Wujud Tata Kelola Baik dengan Terima Mahasiswa Baru 2025
Menurunya, sebagai representatif merek global dari Indonesia, Nabati harus cepat beradaptasi dengan era digitalisasi.
Hal ini juga mencakup proses rekrutmen karyawan yang saat ini mengedepankan platform digital secara langsung.
Nabati menggelar sistem rekrutmen karyawan yang sepenuhnya berbasis daring dengan menerima aplikasi lamaran secara digital melalui situs https://recgw.nabatisnack.co.id.
Menurutnya, secara teknis, rekrutmen akan memasuki tahapan seleksi berbasis komputer, sehingga semua pelamar yang dinyatakan lolos harus memenuhi syarat dan kriteria.
‘’Keterampilan juga menjadi syarat yang sesuai dengan kebutuhan Perusahaan,’’ ucapnya.
Dalam proses rekrutmen ini telah berlangsung pada 18-19 September 2025. Nabati telah mengundang sekira 2.000 pelamar yang lolos untuk tahapan saringan awal.
Kemudian tahapan lanjutan pelamar harus mengikuti seleksi tes berbasis komputer di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat, di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung.
Baca Juga:Bodrex Hadirkan Pasukan Merah Putih untuk Layanan Kesehatan GratisBCA Syariah Berikan Kemudaan Akses Pembiayaan
‘’Bagi pelamar yang dinyatakan lolos pada periode ini, mereka akan ditugaskan di manufaktur,’’ ujarnya.
Sistem rekrutmen karyawan yang sepenuhnya berbasis daring juga merupakan upaya Perusahaan untuk menyelenggarakan penerimaan karyawan secara adil dan transparan.
Proses ini juga tidak ada pungutan biaya dan titipan. Sebab mekanisme perekrutan dilaksanakan secara transparan dan terbuka.
‘’ini sejalan dengan arahan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang menekankan agar perekrutan tenaga kerja bebas biaya dan transparan,’’ ucapnya.
Dalam proses perekrutan, Nabati juga lebih memprioritaskan masyarakat yang ada di wilayah sekitar pabrik. Hal Ini dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam pemberdayaan masyrakat sekitar.