Jembatan Dayeuhkolot Rampung Direnovasi, Warga dan Pengemudi Sambut Lega

Kondisi saat ini Jembatan Dayeuhkolot atau yang lebih dikenal Jembatan Citarum Baru sudah mulai dilintasi oleh
Kondisi saat ini Jembatan Dayeuhkolot atau yang lebih dikenal Jembatan Citarum Baru sudah mulai dilintasi oleh pengendara setelah di renovasi sejak Bulan Juli 2025. Foto Agi
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengunggah perkembangan renovasi Jembatan Dayeuhkolot atau yang lebih dikenal Jembatan Citarum Baru melalui akun Instagram pribadinya pada Minggu (7/9).

Pantauan langsung di lokasi pada Senin (8/9/2025) terlihat perbaikan yang dimulai sejak Juli 2025 ini memang difokuskan pada struktur utama, pelebaran badan jembatan, serta pembaruan trotoar.

Tiang-tiang jembatan yang kini dicat putih juga memberi kesan segar. Bahu jalan yang sebelumnya berdebu kini lebih rapi dan nyaman digunakan pejalan kaki.

Baca Juga:Belum Selaras! Ekonomi Tumbuh Tapi Pengangguran di Jabar TertinggiPGN Pasok Gas Bumi ke RS Kariadi Semarang, Efisiensi Operasional Meningkat Hingga 60 Persen

Antusias warga pun langsung terlihat. Sejak itu, banyak pengendara memilih melintas di jalur vital penghubung Kabupaten Bandung dan Kota Bandung tersebut.

Suasana di sekitar jembatan pun terasa berbeda. Warga hingga pengendara tampak lebih lega setelah sekian lama harus berjibaku dengan kondisi jembatan yang rusak.

Kini, setelah perbaikan besar yang dilakukan Pemprov Jawa Barat, jalur ini kembali menjadi andalan mobilitas masyarakat sekaligus urat nadi perekonomian.

Sebelumnya, jembatan yang dibangun di atas Sungai Citarum itu sering dikeluhkan karena permukaannya berlubang dan pondasinya mulai keropos. Banyak pengguna jalan waswas setiap kali melintas, terlebih kendaraan besar yang membawa muatan berat.

Budi Santoso (45), sopir angkutan barang asal Majalaya, mengaku perubahan ini sangat terasa.

“Kalau dulu lewat sini harus ekstra hati-hati, jalannya tidak rata dan bikin muatan gampang oleng. Sekarang lebih halus, perjalanan lebih singkat, dan biaya bensin pun bisa ditekan,” ucapnya saat ditemui.

Ia menambahkan, perbaikan pondasi juga menambah rasa aman saat mengangkut barang ke arah Jakarta.

Baca Juga:BAZNAS Jabar Luncurkan Program Pendayagunaan untuk Tingkatkan Kesejahteraan MasyarakatAcil Bimbo Tutup Usia, Bandung Berduka Kehilangan Putra Terbaiknya

“Rasanya sudah jauh lebih tenang, enggak lagi harus khawatir soal kekuatan jembatan,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Asep Saepuloh (52), warga sekitar. Ia menilai, renovasi jembatan tidak hanya memperlancar arus lalu lintas, tapi juga mengubah wajah kawasan.

“Dulu kalau ada dua truk berpapasan, pasti macet panjang. Sekarang lebih lega. Ditambah cat baru bikin jembatan kelihatan bersih, enggak kumuh lagi,” katanya.

Rudi Maulana (28), pengemudi ojek online, turut merasakan manfaatnya

“Kalau dulu ada order ke Dayeuhkolot, kadang saya mikir dua kali. Jalannya rusak, sering macet, motor juga cepat rusak. Sekarang jalurnya mulus, jadi lebih enak dan aman buat bawa penumpang,” ungkapnya.

0 Komentar