Bagi anak-anak, itu bukan masalah. Mereka tidak terlalu memedulikan kualitas grafis atau alur cerita. Asal bisa melihat karakter favorit bergerak dan berinteraksi, mereka sudah senang. Saat bosan, tinggal pindah ke gim lain, pilihannya ada puluhan juta.
6. Dari Pemain Menjadi Kreator
Di Roblox, anak-anak tidak hanya bisa menjadi pemain, tetapi juga kreator. Layaknya bermain di kotak pasir atau menyusun balok Lego, mereka bisa membangun gim sesuai imajinasi.
Dalam teori perkembangan kognitif, anak usia 2–7 tahun mulai memasuki fase gemar berimajinasi dan menciptakan dunianya sendiri, meski belum dapat berpikir logis sepenuhnya. Memasuki usia 7–11 tahun, kemampuan imajinasi berkembang pesat, disertai rasa ingin bereksplorasi, memecahkan masalah sederhana, bermain peran, dan memahami aturan permainan.
Baca Juga:4 Prinsip Membangun Passive Income Agar Bisa Menghasilkan Uang Sambil Tidur NyenyakMasalah Umum Honda Jazz dan Cara Mengatasinya, dari GD3 sampai GK5
Roblox Studio memungkinkan anak-anak untuk menciptakan dunia mereka, merancang level, dan menyesuaikan karakter sesuai imajinasi. Alat-alatnya dirancang agar mudah dipelajari, jauh lebih sederhana dibandingkan game engine profesional atau perangkat lunak pembuat gim seperti RPG Maker.
Selain itu, anak-anak tidak selalu bekerja sendiri. Mereka bisa membangun gim bersama teman-teman, atau sekadar bermain bersama dalam satu tim. Kegiatan berkelompok ini sesuai dengan teori perkembangan sosial Erik Erikson, yang menyebutkan bahwa anak usia 6–12 tahun mulai tertarik menjalin interaksi sosial di luar keluarga, mencari teman, berkompetisi, dan bekerja sama.
Selain faktor-faktor yang sudah dibahas sebelumnya, ada satu hal yang mungkin jarang disadari: Roblox selalu menjadi sorotan (highlight) di Microsoft Store, Play Store, maupun toko aplikasi di platform lain.
Cukup membuka kategori gim, Roblox hampir selalu muncul di deretan teratas. Anak-anak tidak perlu melakukan pencarian atau mengetahui apa itu Roblox sebelumnya, mereka sudah bisa mengenalnya sebagai sebuah video game.
Dahulu, setiap mencoba perangkat baru seperti PC atau smartphone, hal pertama yang ingin kami lakukan adalah masuk ke toko aplikasi dan mengunduh gim sebanyak-banyaknya. Sebelum adanya Roblox, mencari gim di PC cukup sulit, apalagi jika belum mengenal Steam atau platform serupa. Namun kini, dengan visibilitas Roblox yang sangat tinggi di berbagai toko aplikasi, kemungkinan besar perangkat pertama yang digunakan anak akan segera terpasang Roblox.
