JABAR EKSPRES – Kami akan membahas mengenai aplikasi Risetcar, yang diduga kuat dalam waktu dekat akan mengalami penipuan (scam). Indikasi penipuan ini sebenarnya sudah mulai terlihat dengan cukup jelas. Salah satu cirinya adalah seringnya pergantian alamat situs web resmi. Aplikasi yang kerap mengganti domain situs umumnya terindikasi sebagai bagian dari skema investasi bodong.
Sebagai contoh, situs resmi sebelumnya yaitu risetcar.org kini sudah tidak dapat diakses. Mereka pun menggantinya dengan domain baru. Hal ini memperkuat dugaan bahwa situs sebelumnya telah diblokir karena terindikasi sebagai penipuan investasi ilegal. Anda dapat memverifikasinya secara daring.
Berdasarkan informasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), diketahui bahwa sebanyak 507 aktivitas dan entitas keuangan ilegal telah diblokir. OJK pun mengimbau masyarakat untuk mewaspadai maraknya penipuan yang berkedok investasi. Dalam daftar resmi yang dirilis OJK dalam bentuk file PDF, Risetcar tercatat pada urutan nomor 8 sebagai entitas yang diblokir. Hal ini mengacu pada situs lamanya yang kini telah digantikan oleh domain baru.
Baca Juga:Harga Mobil Listrik Bekas Bisa Anjlok Drastis, Ini Penyebabnya10 Game Android Baru Rilis 2025 dengan Grafik Keren dan Cerita Menarik
Promo Palsu Aplikasi Risetcar
Adapun modus utama dari aplikasi Risetcar adalah penawaran investasi dalam bentuk rental mobil. Dari sini saja sudah bisa dipastikan bahwa ini merupakan penipuan dengan skema investasi bodong.
Ciri lainnya dapat dilihat dari berbagai promo atau event yang diselenggarakan aplikasi tersebut. Biasanya, menjelang kolaps, aplikasi seperti ini akan mengadakan promo besar-besaran, misalnya memberikan potongan harga signifikan. Contohnya, harga awal Rp600.000 diturunkan menjadi Rp300.000. Ketika promo seperti ini muncul, itu adalah tanda bahwa umur aplikasi tersebut tidak akan lama lagi.
Tujuan dari promo semacam ini adalah untuk menarik lebih banyak orang agar mau menyetor uang (deposit) ke dalam aplikasi, sehingga arus kas (yang sebenarnya hanya bersumber dari uang member lama ke member baru) tetap mengalir. Skema ini mirip dengan skema ponzi, selama masih ada member baru yang mendaftar dan menyetor uang, maka sistem bisa tetap berjalan.
Selanjutnya, biasanya aplikasi semacam ini juga akan mengadakan event “undang teman” dengan iming-iming hadiah seperti mobil, motor, dan lain sebagainya. Hadiah-hadiah tersebut memang benar ada, tetapi sumber dana untuk membelinya berasal dari uang deposit para member. Artinya, sesungguhnya kalian secara tidak sadar sedang iuran untuk membelikan hadiah bagi para leader.