Satpol PP Pastikan Video Tidak Senonoh di Stadion Pakansari Hoak, Konten Kreator Dilaporkan Polisi 

Satpol PP Pastikan Video Mesum di Stadion Pakansari Hoak, Konten Kreator Dilaporkan Polisi 
Ilustrasi konten kreator yang memviralkan video mesum di Stadion Pakansari
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Sebuah vidoe viral di media sosial yang menampilkan aksi tidak senonoh di area Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Video itu awalnya di unggah oleh akun Instagram @_bemskuy, di mana konten kreator tersebut memergoki sejumlah pasangan yang tengah melakukan tindakan asusila di jalan lingkar Stadion Pakansari dan di Taman Pakansari.

Setidaknya ada sekitar 5 pasangan yang disorot. Konten Kreator tersebut menyoroti pasangan yang berbuat asusila itu dengan lampu motor miliknya.

Baca Juga:Imam Samudra Dibekuk Polres Ciamis Usai Rampas Motor Ojol Penyandang DisabilitasManfaatkan Libur dan Sabotase CCTV, Begini Modus Pegawai Bobol Kas Bank BJB Soreang

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor pun merespon terkait video viral yang memperlihatkan sejumlah pasangan muda mudi yang melakukan tindakan asusila tersebut.

PLH Kasatpol-PP Kabupaten Bogor, Anwar Anggana memastikan bahwa video yang viral itu merupakan hoaks alias hanya konten.

Ia mengaku, pemerintah Kabupaten Bogor akan melakukan langkah tegas untuk konten kreator yang sering membuat konten kontroversial di kawasan Stadion Pakansari.

“Ini adalah hoaks dan kami saat ini sedang memproses di leading sektornya ada di Dispora yang akan menyampaikan laporan pencemaran nama baik atau perbuatan tidak menyenangkan kepada Polres bogor,”ujarnya.

Anwar meminta kepada pihak kepolisian agar konten kreator yang menggunakan motor trail itu untuk segera ditangkap sebagai efek jera.

Menurutnya, mereka adalah kelompok orang yang merusak nama baik para perangkat daerah di Kabupaten Bogor

Dia memastikan dan menegaskan area Stadion Pakansari saat ini sudah tertib, bahkan nyaman untuk disinggahi.

Baca Juga:Kebijakan Rombel 50 Siswa, Pemprov Jabar akan Siapkan Solusi untuk Sekolah Swasta Rombel 50 Siswa dalam Satu Kelas, Sekolah Negeri Pilih Abaikan Kebijakan Dedi Mulyadi

“Jadi saya berharap pelakunya ditangkap, untuk efek jera. Karena Pakansari sekarang udah tertib, bersih dan indah,”pungkasnya.(Sandika Fadilah)

0 Komentar