JABAR EKSPRES – Pengendara kendaraan roda dua maupun empat kini sudah bisa melintasi Simpang Daralon yang terletak di kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor. Simpang ini menjadi jalur alternatif untuk mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di titik-titik padat, terutama bagi mereka yang ingin langsung mengakses Jalan Tegar Beriman dari Jalan Raya Bogor.
Menurut Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Ujang Supriadi, jalan tersebut memang secara teknis sudah aman dilalui karena umur betonnya telah mencapai waktu yang memenuhi syarat kekuatan.
“Kalau dari segi teknis, umur betonnya sudah lebih dari tiga minggu, jadi sudah aman dilintasi. Tapi memang secara administratif masih belum dilakukan serah terima sementara (PHO/Provisional Hand Over) kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK),” jelas Ujang saat dikonfirmasi, Jumat (4/7/2025).
Baca Juga:Pengangguran di Cimahi Masih 28 Ribu, Aplikasi Sidakeptri Dinilai Belum Ampuh Tekan AngkaMartasandy Group Kembali Gelar Sunat Eksklusif Gratis untuk Masyarakat
Meski pengendara sudah memanfaatkan jalur tersebut, proses PHO masih tertunda karena ada pekerjaan tambahan yang belum rampung, khususnya di bagian belakang simpang.
“Masih ada pekerjaan minor, seperti pemasangan Tembok Penahan Tanah (TPT) di area saluran air belakang. Jadi belum diajukan ke pengawas untuk PHO,” tambahnya.
Ia menjelaskan, mekanisme PHO dimulai dari pihak penyedia jasa ke konsultan pengawas, lalu diteruskan ke PPK. Hingga saat ini, pengawas belum mengajukan PHO karena proses finishing belum tuntas.
“Kalau pekerjaan sudah selesai dan siap, pengawas akan mengusulkan ke PPK. Tapi karena masih ada pengerjaan, jadi proses itu belum berjalan,” terang Ujang.
Kendati demikian, pihak Dinas PUPR memastikan bahwa penggunaan Simpang Daralon oleh masyarakat tidak akan berdampak negatif terhadap konstruksi karena beton telah cukup umur dan siap digunakan.
