JABAR EKSPRES – Kabar gembira untuk pelaku usaha dan UMKM! KUR BRI 2025 hadir dengan pinjaman hingga Rp50 juta dan cicilan super ringan mulai dari Rp216.000 per bulan.
Butuh Modal Usaha? KUR BRI 2025 Jawabannya! Para pelaku usaha dan UMKM! Lagi cari solusi buat tambahan modal tanpa bikin keuangan usaha jungkir balik? Tenang, Kamu nggak sendiri. Dan kabar baiknya, BRI punya jawaban yang bisa bikin Kamu senyum lega: Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2025.
Program ini bukan cuma sekadar pinjaman. KUR BRI 2025 hadir sebagai solusi dari pemerintah untuk memperkuat perkembangan UMKM di Indonesia.
Baca Juga:Cara Cek Penerima BSU 2025, Mudah dan Cepat!Ini 7 Daftar Batu Akik Lokal dengan Harga Sultan, Cek Sekarang!
Jadi, selain akses yang lebih mudah, Kamu juga bisa menikmati bunga rendah dan cicilan super ringan. Cocok banget buat Kamu yang pengin bisnis tetap jalan tanpa tekanan keuangan yang bikin pusing!
KUR BRI 2025: Syarat Mudah, Cicilan Ringan
Bayangkan, Kamu bisa dapat pinjaman mulai dari Rp10 juta hingga Rp50 juta, dan hanya perlu mencicil mulai Rp216 ribuan per bulan. Iya, semurah itu!
Selain itu, KUR BRI 2025 juga menawarkan tenor fleksibel hingga 5 tahun, jadi Kamu bisa atur strategi keuangan dengan lebih leluasa. Nggak perlu buru-buru, yang penting bisnis terus berjalan.
Yuk, Kenali Jenis dan Bunga KUR BRI 2025
Supaya makin mantap, kita bahas dulu jenis-jenis dan suku bunganya ya:
- KUR Supermikro
Pinjaman sampai Rp10 juta, bunga 3% efektif per tahun. Ini cocok banget buat usaha kecil-kecilan yang lagi mulai merintis. - KUR Mikro
Pinjaman dari Rp10 juta hingga Rp100 juta, bunga 6–9% efektif per tahun. - KUR Kecil
Untuk pinjaman di atas Rp100 juta sampai Rp500 juta, bunga tetap di angka 6–9% efektif per tahun. Tapi tenang, buat artikel ini kita fokus di Rp10–50 juta aja dulu, ya.
Ada juga KUR khusus sektor produksi seperti pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan (4P). Sektor ini dapat pinjaman lebih dari sekali, hingga total plafon Rp400 juta! Sementara usaha lain dibatasi maksimal dua kali pengajuan dengan total plafon Rp200 juta.
